DAK Fisik Pendidikan Turun

Sabtu 08-01-2022,09:24 WIB
Reporter : Rakep Online
Editor : Rakep Online

RK ONLINE - Kabupaten Kepahiang tahun ini mendapatkan kucuran Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik bidang pendidikan sebesar Rp 23 miliar lebih. Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kepahiang, Nining Fawely Pasju, S.Pt, MM menyampaikan, alokasi DAK tahun ini mengalami penurunan dari tahun lalu yang senilai mencapai Rp 40 miliar lebih. Penurunan diyakini bukan karena menurunnya penilaian. Melainkan ketentuan alokasi yang ditetapkan oleh pemerintah pusat. Dia menerangkan, alokasi DAK tersebut nantinya direalisasikan dengan item kegiatan seperti rehabilitas ruang kerja dengan tingkat kerusakan minimal sedang, rehabilitas ruang perpustakan dengan tingkat kerusakan minimal sedang. "Selain itu ada pembangunan ruang kelas baru, ruang perpustakaan, dan lainnya pada fisik pembangunan di satuan pendidikan," kata Nining. Dengan alokasi dana tersebut, Nining belum merincikan sekolah mana saja yang mendapatkan pembangunan maupun rehab RKB tingkat sekolah dasar maupun sekolah menengah pertama. "Upaya kita dalam mendongkrak DAK fisik pendidikan, salah satunya validasi Dapodik (Data Pokok Pendidikan)," terangnya. Data Dapodik yang diupdate ini, jelas Nining, langsung terintegrasi ke aplikasi Kolaborasi Perencanaan dan Informasi Kinerja Anggaran (Krinas). "Jadi, apa yang diusulkan ke pusat dapat diketahui dari aplikasi Krisna," ucap Nining. Walaupun nantinya DAK Rp 23 miliar belum mengakomodir seluruhnya berdasarkan kebutuhan peningkatan infrastruktur pada satuan pendidikan, lanjut Nining, pihaknya tetap bersyukur karena tahun ini masih ada DAK untuk Kabupaten Kepahiang yang dialokasikan pemerintah pusat.   Pewarta : Reka Fitriani/Krn

Tags :
Kategori :

Terkait

Terpopuler