Gugur 59, Peserta Tes CPNS Kepahiang Tersisa 3.312 Orang

RK ONLINE - Dari total 3.371 peserta tes CPNS Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu yang terdaftar dan lulus administrasi, Senin (4/10/21) lalu ratusan diantaranya sudah mengikuti Computer Assisted Test (CAT) dan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD). Sayangnya dari jumlah tersebut panitia penyelenggara mencatat kalau saat ini, jumlah peserta tes CPNS ini sudah mulai berkurang dan hanya menyisakan 3.312 peserta saja. Sebab 59 peserta lainnya dipastikan gugur karena tidak hadir dalam seleksi kompetisi. "Kita tidak mengetahui apa alasannya hingga mereka tidak hadir saat SKD berlangsung. Karena kealfaan ini, mereka dipastikan gugur dari seleksi CPNS Kabupaten Kepahiang," ujar Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKDPSDM) Kabupaten Kepahiang Ardiansyah, SH, MH melalui Kabid Perencanaan dan Pengembangan Karir, Yohanes Medi, S.IP selaku jajaran panitia penyelenggara. Masih mengenai alasan ketidak hadiran peserta, Yohanes mengungkapkan jika hingga rangkaian tes hari pertama selesai, mereka sama sekali tidak menerima keterangan dari puluhan peserta ini. Bahkan dirinya juga memastikan kalau sampai kemarin, mereka juga tidak menerima laporan adanya peserta tes CPNS Kabupaten Kepahiang yang sedang menjalani masa isolasi. "Kalau ada peserta yang tidak hadir mengikuti tes karena sedang isolasi, bisa diusulkan untuk ikut tes susulan. Syaratnya mereka harus menyampaikan keterangan yang menunjukan peserta tersebut sedang isolasi. Namun puluhan peserta yang tidak hadir ini semuanya tanpa keterangan," demikian Yohanes. Sekedar mengingatkan kembali jika CAT SKD CPNS Kabupaten Kepahiang ini berlangsung hingga 8 Oktober mendatang. Sesuai dengan aturan yang telah ditentukan, peserta wajib hadir 90 menit sebelum SKD dimulai. Selain itu peserta wajib melakukan registrasi, mengisi daftar hadir, membawa kartu tanda peserta ujian berwarna, KTP, formulir deklarasi sehat asli, hasil swab tes PCR/ antigen dan sejumlah persyaratan lainnya. Maka dari itu jika terlambat dari jadwal yang sudah ditentukan, peserta juga dipastikan akan langsung digugurkan.   Pewarta : Efran/Krn