Tidak Hadir, 1 Peserta Seleksi P3K Dipastikan Gagal

RK ONLINE - Dari 301 peserta seleksi kompetisi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) yang terdaftar di Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, Sabtu (18/9/21) panitia penyelenggara mencatat kalau ada 1 peserta yang tidak hadir dan tidak mengikuti seleksi kompetisi yang diselenggarakan di SMAN 1 Kepahiang ini. Sehingga dengan ketidak hadiran tersebut, peserta yang diketahui berinisial SN ini sudah dipastikan tidak dapat lulus alias gagal total. "Sesuai dengan prosedurnya yang bersangkutan kita pastikan tidak lolos," ujar Pengawas Utama, Adek Irawan kepada awak media. Dia menerangkan kalau seleksi kompetisi ini sudah dilaksanakan sejak 13 -17 September lalu. Namun karena ada 3 peserta yang berhalangan, hari ini (18 September) dilakukan seleksi kompetisi khusus untuk 3 peserta susulan. Sayangnya 2 kali kesempatan yang diberikan, masih tetap tidak dimanfaatkan peserta SN dengan baik. Sehingga peserta yang juga tidak ikut dalam seleksi kompetisi susulan ini, sudah dapat dipastikan tidak bisa diluluskan. "Seharusnya ada 3 peserta susulan ini. Tapi nyatanya hanya 2 yang hadir. Satu peserta lainnya dipastikan gagal," demikian Adek. Sementara itu Kadis Dikbud Kabupaten Kepahiang Dr. Hartono, M.Pd mengungkapkan jika sebelumnya panitia provinsi memang menetapkan 18 September sebagai jadwal seleksi kompetisi khusus untuk peserta seleksi P3K susulan. "Sebelumnya dari pihak panitia provinsi memberi kelonggaran untuk ujian susulan. Sehingga hari ini diadakan ujian susulan bagi peserta yang sebelumnya berhalangan hadir," singkat Hartono. Untuk diketahui kalau dari 300 peserta ini, kuota P3K yang tersedia di Kabupaten Kepahiang hanya untuk 40 peserta saja. Mulai dari formasi P3K guru SD, SMP hingga SMA/SMK. Artinya dengan kuota yang ada ini maka dari 300 peserta yang sudah mengikuti seleksi kompetisi ini, sedikitnya 260 peserta dengan nilai terendah akan tersingkirkan.     Pewarta : Jimmy Mayhendra