Aksi Tanam Pohon Pisang di Jalan Kembali Terjadi di Kepahiang

Rabu 14-07-2021,06:53 WIB
Reporter : Rakep Online
Editor : Rakep Online

RK ONLINE - Jika sebelumnya berada di seputaran pasar Kepahiang, Rabu (14/7/21) diketahui jika aksi tanam pohon pisang kembali terjadi di Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu. Kali ini aksi tanam pisang di tengah jalan, terjadi di jalan lintas Kepahiang - Pagaralam tepatnya di Desa Kembang Seri Kecamatan Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang. Belum diketahui pasti siapa yang melakukannya namun saat ini, pohon pisang tersebut sudah disingkirkan pihak kepolisian sebagai upaya untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan "Iya benar memang ada pohon pisang yang ditanam di jalan berlubang Desa Kembang Seri. Masih belum diketahui siapa yang meletakkan pohon tersebut. Tapi sekarang pohonnya sudah kita singkirkan dari tengah jalan karena dikhawatirkan dapat menjadi pemicu terjadinya kecelakaan," ujar Kapolres Kepahiang Polda Bengkulu, AKBP. Suparman, S.IK, MAP melalui Kapolsek Bermani Ilir, Iptu. Simatupang, S.Sos. Dikonfirmasi terpisah, Kadis PUPR Kabupaten Kepahiang Rudy Andi Sihaloho, ST membenarkan kondisi jalan demikian. Hanya saja menurut Rudy, pihaknya tidak dapat berbuat banyak karena jalan tersebut merupakan jalan yang statusnya milik Pemprov Bengkulu. "Itu jalan provinsi dan kami kabupaten juga sudah berulang kali mengusulkan agar jalan ini segera diperbaiki," singkatnya. Untuk diketahui pula kalau sebelumnya aksi protes serupa, sempat dilakukan Forum Mahasiswa Kepahiang (Fomak) terhadap jalan berlubang yang ada di seputaran Pasar Kepahiang. Tidak hanya menanam pohon pisang, forum ini juga sempat melepaskan beberapa ekor ikan jenis Lele di jalan yang berlobang tersebut. Namun aksi protes ini juga tidak sia - sia. Selang beberapa hari kemudian, sejumlah lobang di jalan seputaran pasar ini langsung diperbaiki oleh Dinas PUPR Kabupaten Kepahiang. Namun saat dikonfirmasi terkait protes yang terjadi di Desa Kembang Seri ini, Ketua Fomak Sandes Syaputra mengaku sama sekali tidak mengetahuinya. "Saya tidak tahu karena itu bukan Fomak yang melakukannya," demikian Sandes.   Pewarta : Jimmy Mayhendra

Tags :
Kategori :

Terkait