PPKM Diterapkan, Disperkop UKM Pastikan Pasar Tetap Stabil

RK ONLINE - Penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berskala micro di Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, nampaknya tidak berjalan dengan maksimal. Pasalnya selain kunjungan masyarakat ke pasar yang masih tinggi, sejumlah lokasi tongkrongan yang ada juga masih kerap terlihat ramai pengunjung. Tidak kalah menariknya lagi, Disperkop UKM Kabupaten Kepahiang memastikan kalau sampai saat ini, meskipun PPKM diberlakukan kondisi dan situasi di Pasar Kepahiang masih stabil dan berjalan normal. Mirisnya lagi dari pantauan langsung radarkepahiang.rakyatbengkulu.com, tidak sedikit pedagang dan pengunjung pasar yang terlihat lalai dalam menerapkan protokol kesehatan. "Beberapa waktu yang lalu, staff sudah melakukan kunjungan ke pasar dan hasilnya harga komoditi di pasar pasca diberlakukannya PPKM masih stabil, tidak ada lonjakan harga dan ketersediaan barang juga cukup," ujar Husni Sekedar mengingatkan kalau sebelumnya, Pemkab Kepahiang mulai memberlakukan PPKM berskala micro ini dengan tujuan untuk memberantas mata rantai penyebaran Covid-19 di Kabupaten Kepahiang. Pasalnya dari 10 kabupaten kota yang ada di Provinsi Bengkulu, Kabupaten Kepahiang merupakan kabupaten dengan angka kasus yang sangat tinggi. Ditambah lagi belakangan ini terdapat ledakan kasus Covid-19 yang dalam sehari jumlahnya bisa mencapai 59 kasus. Harusnya dengan penerapan PPKM ini, angka kunjungan masyarakat di pasar akan menurun dari biasanya dan otomatis, situasi demikian akan menjadi keluhan bagi sejumlah pedagang. Namun kenyataannya, sampai saat ini Disperkop UKM memastikan kalau situasi di pasar masih stabil dan berjalan normal seperti biasanya. "Termasuk Pedagang Kaki Lima (PKL) juga tidak ada kendala selama PPKM diberlakukan," pungkasnya Pewarta : Jimmy Mayhendra