RK ONLINE - Selain Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), Pemkab juga harus tetap memberikan perhatian khusus terhadap kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Kepahiang. Terkini, sepanjang 2020 kasus DBD juga terus meningkat pesat hingga menembus 145 kasus. Kadis Kesehatan Kabupaten Kepahiang, H. Tajri Fauzan, SKM, M.Si menerangkan, 1 diantara penderita DBD dinyatakan meninggal dunia. "Kalau harus dibandingkan, 1 kasus Covid-19 di Kabupaten Kepahiang sama dengan 14 kasus DBD," sampainya, Selasa (21/07/2020). Dijelaskan, peningkatan kasus DBD tahun ini terjadi sebanyak 4 fase. Fase pertama dari 0 - 40 kasus. Kemudian fase kedua dari 40 naik menjadi 91 kasus. Fase ketiga dari 91 naik menjadi 120 kasus. Belakangan, peningkatan kasus fase ke 4 ini, bertambah lagi sebanyak 25 kasus sehingga totalnya sudah tembus diangka 145 kasus. "Setiap laporan kasus yang kami terima selalu ditindaklanjuti dengan upaya pencegahan. Salah satunya dengan cara melakukan penyemprotan dan penyuluhan terhadap masyarakat. Namun tetap saja untuk meminimalisir kasus ini, semuanya ada pada masyarakat itu sendiri, yakni dengan tetap menjaga kebersihan lingkungannya," pungkasnya. Pewarta : Hendika Andesta Editor : Candra Hadinata
DBD di Kepahiang Tembus 145 Kasus, 1 Meninggal Dunia
Rabu 22-07-2020,09:30 WIB
Editor : Rakep Online
Kategori :