RK ONLINE – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong merasa kecewa dengan pihak pelayanan ULP PLN Muara Aman. Pasalnya beberapa hari terakhir sering terjadi pemadaman listrik, terlebih itu terjadi tanpa pemberitahuan. Seperti yang disampaikan, Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Lebong, H. Mustarani, SH, M.SI. Diakuinya beberapa minggu terakhir ini pemadaman aliran listrik sering terjadi. Baik itu terjadi hitungan menit hingga hitungan jam lamanya. Alasannya, karena ada masalah beban hingga masalah gangguan lainnya. "Ada sempat 2 hari berturut-turut aliran listrik dimatikan pada saat kami melakukan rapat," kata Mustarani, Jum'at (26/06/2020). Disisi lain, ia juga menyayangkan atas sikap ULP PLN Muara Aman yang melakukan pemutusan aliran listrik di OPD lingkungan Pemkab Lebong. Menurutnya tunggakan itu merupakan hal tak sengaja karena dampak dari Covid-19. Baca Juga : Soal Tunggakan Listrik, Pemkab Lebong Minta Dispensasi Saat ini Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) hasil realokasi dan refocusing belum final. Artinya penggunaan anggaran belum bisa dijalankan. Termasuk dalam pembayaran tagihan listrik. "Itu (tagihan listrik, red) masuk dalam anggaran rutin OPD. Dan dipastikan tidak dilakukan pemotongan. Namun dalam penggunaannya baik itu GU (ganti Uang, red) maupun Tambah Uang (TU) semuanya baru bisa diproses setelah DPA selesai, "tambah Mustarani. Dengan kondisi ini seharusnya ULP PLN Muara Aman bisa memahaminya. Jangan hanya tau kewajiban pelanggan dalam memayar tagihan listrik dan jika menunggak dilakukan pemutusan. "Intinya kami sangat kecewa dengan pelayanan PLN," singkatnya. Pewarta : Eko Hatmono Editor : Candra Hadinata
Listrik Sering Padam, Pemkab Lebong Kecewa Layanan ULP PLN Muara Aman
Sabtu 27-06-2020,07:05 WIB
Editor : Rakep Online
Kategori :