RK ONLINE - Selain kasus Covid-19 yang kini kembali bertambah, Pemkab Kepahiang juga harus memberi perhatian khusus terhadap kasus positif Human Immunodeficiency Virus/Acquired Immune Deficiency Syndrome (HIV/AIDS). Selain terus bertambah, hingga Juni 2020 kasus HIV/AIDS kabupaten Kepahiang sudah marenggut 5 nyawa. Kadis Kesehatan Kabupaten Kepahiang H. Tajri Fauzan, SKM, M.Si mengungkapkan, dari 5 pasien meninggal 2 diantaranya masih berstatus anak-anak. "Usianya (Anak penderita HIV/AIDS di Kepahiang) mulai dari 2-7 tahun," sampai Tajri, Kamis (25/06/2020). Menurut Tajri, awalnya sampai dengan 2019 lalu kasus positif HIV/AIDS di Kabupaten Kepahiang sudah tembus hingga 16 kasus. Namun sampai dengan Juni tahun 2020 ini, kasus ini kembali bertambah lagi 2 kasus dan totalnya sudah berjumlah 18 kasus. "Terakhir ada penambahan 1 kasus lagi di Kabupaten Kepahiang seorang pemuda yang usiannya 26 tahun," jelasnya. Tanpa menyebutkannya secara detil, Kadinkes Kepahiang ini menerangkan jika dari 18 kasus yang tercatat oleh mereka ini. Kasus tertinggi berada di dalam wilayah Kecamatan Kepahiang dan Seberang Musi. Di 2 kecamatan ini menurut Tajri, terdapat 10 kasus positif HIV/AID yakni di Kecamatan Kepahiang 5 kasus dan Seberang Musi 5 kasus. "Sekarang semua pasien positif HIV/AIDS ini sudah dalam pengawasan kami Dinkes," tutupnya. Pewarta : Hendika Andesta Editor : Candra Hadinata
Dari 18 Pasien Positif HIV/AID di Kepahiang, Sudah 5 Diantaranya Meninggal Dunia
Jumat 26-06-2020,06:26 WIB
Editor : Rakep Online
Kategori :