Setahun Lumpuh, Herman Tidak Tersentuh Bantuan

RK ONLINE - Tidak kurang dari 6 jenis bantuan dari pemerintah pusat ataupun pemerintah daerah di masa pandemi Covid-19. Dari ribuan warga yang berhak mendapatkan bantuan, tak satupun diterima Herman Syahroni warga mandi Angin Kelurahan Pasar Kepahiang, Kecamatan Kepahiang, Kabupaten Kepahiang. Disambangi RK ONLINE, Selasa (19/05/2020) kasat mata keluarga Herman layak tercatat sebagai penerima bantuan. Di samping kondisi ekonominya lemah, Herman diketahui sudah setahun terakhir lumpuh dan tak bisa beraktivitas. Maharani Muslimah, sang istri menuturkan kondisi yang dialaminya sudah dilapor kepada pihak kelurahan. Terlebih keduanya, masih memiliki tanggungan 2 anak. Masing-masing masih duduk di bangku kelas 3 SD, sedangkan 1 anak lainnya masih TK. "Saya laporkan sudah, tapi sejauh ini tidak satupun bantuan yang kami terima termasuk bantuan Covid 19. Padahal saya rasa, keluarga kami layak mendapatkan bantuan," sedih Maharani. Baca Juga : Kehadiran Anak Punk Resahkan Pedagang Sehari-hari, Maharani berjuang menyambung hidup dengan bekerja membantu kakaknya berjualan di warung. Penghasilannya pun, hanya cukup untuk makan sehari-hari. "Suami saya sudah tidak bisa kerja lagi sejak 1 tahun terakhir, cobalah Dinsos bisa mendata ulang warga yang memang berhak untuk menerimanya," harap Maharani. Menanggapinya, Plt. Dinsos Kepahiang Julian Muda Parsah, ST meminta keluarga Herman melaporkan kembali kepada kelurahan. Dari kelurahan lanjutnya, data akan masuk ke Dinsos. Dia meyakinkan, warga seperti Herman layak mendapat bantuan. "Dinsos Kepahiang pasti akan diakomodir. Lurah harus pro aktif membantu masyarakat, kalau misalnya sudah melapor dengan kelurahan, supaya datanya disampaikan ke kita. Kalau memang datanya sudah masuk ke kita ternyata layak, pasti akan mendapatkan bantuan," papar Julian. Pewarta : Efran Antoni Editor     : Candra Hadinata