Waspada! Kebiasaan Duduk Terlalu Lama Ternyata Bisa Risiko Kematian Dini

Waspada! Kebiasaan Duduk Terlalu Lama Ternyata Bisa Risiko Kematian Dini

Waspada! Kebiasaan Duduk Terlalu Lama Ternyata Bisa Risiko Kematian Dini/--www.istockphoto.com

Waspada! Kebiasaan Duduk Terlalu Lama Ternyata Bisa Risiko Kematian Dini

RK ONLINE - Kebiasaan duduk terlalu lama, terutama di tempat kerja, ternyata dapat meningkatkan risiko terkena penyakit kardiovaskular dan meninggal secara dini. Temuan ini berasal dari penelitian di Taiwan yang menunjukkan bahwa bergerak bahkan dalam durasi singkat, seperti 15 menit, dapat mengurangi risiko tersebut, sebanding dengan olahraga teratur.

 

Penelitian ini melibatkan partisipasi 481.688 orang yang diobservasi selama kurang lebih 13 tahun. Mereka diminta untuk memberikan informasi tentang gaya hidup, tingkat aktivitas, dan durasi duduk di tempat kerja.

BACA JUGA:Ternyata Menangis Bukan Hanya Ekspresi Emosi, Tapi Juga Menyehatkan!

Setelah mengontrol faktor-faktor seperti indeks massa tubuh (BMI), merokok, minum alkohol, jenis kelamin, dan usia, penelitian ini menemukan bahwa individu yang terlalu sering duduk memiliki risiko kematian 16 persen lebih tinggi dan risiko kematian akibat penyakit kardiovaskular 34 persen lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang kurang duduk.

 

Dr. Wayne Gao, PhD, Associate Professor dari School of Public Health, Taipei Medical University, Taiwan, dan penulis penelitian ini, mengatakan, 

 

"Temuan ini menegaskan pentingnya mengurangi waktu duduk di tempat kerja dan meningkatkan aktivitas fisik sehari-hari untuk mengurangi risiko kematian akibat kebiasaan duduk."

BACA JUGA:Ini Alasan Kenapa Pentingnya Mendeteksi dan Memperbaiki Kekurangan Imun Dalam Tubuh

Dalam gaya hidup modern, duduk terlalu lama dianggap sebagai hal yang biasa dan sering diabaikan, meskipun dampak buruknya telah terbukti. Untuk mengatasi ini, disarankan untuk mengurangi waktu duduk saat beraktivitas, terutama di kantor. Para peneliti juga menemukan bahwa olahraga dapat menyeimbangkan risiko dari kebiasaan duduk lama di siang hari.

 

Meskipun tidak ada rumus pasti mengenai jumlah olahraga yang harus dilakukan untuk mengimbangi perilaku sedentary, penelitian ini memberikan saran untuk melakukan aktivitas fisik dalam waktu senggang selama 15-30 menit per hari sebagai langkah untuk mengurangi risiko kematian akibat terlalu banyak duduk.

Sumber: