Peserta CPNS 2023 Wajib Siap Hadapi Tahap SKD, Berikut Ini Materi SKD CPNS 2023 yang Harus Dipersiapkan Dini
Peserta CPNS 2023 Wajib Siap Hadapi Tahap SKD, Berikut Ini Materi SKD CPNS 2023 yang Harus Dipersiapkan Dini--
Peserta CPNS 2023 Wajib Siap Hadapi Tahap SKD, Berikut Ini Materi SKD CPNS 2023 yang Harus Dipersiapkan Dini
RK ONLINE - Kemarin, 11 Oktober 2023, menjadi hari terakhir dari tahap seleksi administrasi CPNS 2023. Bagi para peserta CPNS 2023 yang telah dinyatakan lulus pada tahap ini, kini mereka bersiap untuk menghadapi tahap selanjutnya, yaitu seleksi kompetensi SKD (Seleksi Kompetensi Dasar).
Dalam tahap SKD ini, peserta CPNS 2023 akan diuji dengan menjawab serangkaian soal menggunakan CAT (Computer Assisted Test). Oleh karena itu, persiapan yang matang sangat diperlukan agar peserta dapat melewati tahap ini dengan baik.
BACA JUGA:Panduan Lengkap dan Persyaratan Proses Sanggah Hasil Seleksi Administrasi CPNS 2023
Materi yang akan diuji dalam soal-soal SKD untuk seleksi CPNS 2023 meliputi tiga poin utama:
1. Tes Wawasan Kebangsaan (TWK)
Materi SKD pertama adalah TWK (Tes Wawasan Kebangsaan) yang terdiri dari 30 butir soal. Dalam materi ini, peserta akan diuji tentang penguasaan pengetahuan dan kemampuan mengimplementasikan nilai-nilai nasionalisme, integritas, bela negara, pilar negara, dan Bahasa Indonesia.
2. Tes Intelegensia Umum (TIU)
Materi SKD kedua adalah TIU (Tes Intelegensia Umum) dengan 35 butir soal. Materi TIU mencakup ujian kemampuan verbal seperti analogi, silogisme, dan analitis. Selain itu, peserta akan diuji dalam kemampuan numerik yang melibatkan berhitung, deret angka, perbandingan kuantitatif, dan soal cerita. Kemampuan figuratif seperti analogi, ketidaksamaan, dan urutan juga menjadi bagian dari materi TIU.
BACA JUGA:Kemenkumham Rilis Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi CPNS dan PPPK, Cek Segera Nama Anda!
3. Tes Karakteristik Pribadi (TKP)
Materi SKD ketiga adalah TKP (Tes Karakteristik Pribadi) yang terdiri dari 45 butir soal. Dalam materi ini, peserta akan diuji tentang penguasaan pengetahuan dan kemampuan mengimplementasikan pelayanan publik, jejaring kerja, aspek sosial budaya, teknologi informasi, profesionalisme, dan anti radikalisme.
Sumber: