BSI Jamin Data dan Dana Aman, Nasabah Dipastikan Bisa Bertransaksi Secara Aman

BSI Jamin Data dan Dana Aman, Nasabah Dipastikan Bisa Bertransaksi Secara Aman

BSI Jamin data dan dana nasabah aman/Foto: Program Gema Tapera BSI yang mendorong penyaluran rumah bersubsidi.--BSI

 

"Mengenai isu serangan, BSI berharap masyarakat tidak mudah percaya atas informasi yang berkembang dan selalu melakukan pengecekan ulang atas informasi yang beredar. Dapat kami sampaikan bahwa kami memastikan data dan dana nasabah tetap aman," katanya.

 

Kemudian Gunawan menjelaskan jika BSI terus melakukan langkah preventif penguatan sistem keamanan teknologi informasi terhadap potensi gangguan data, dengan peningkatan proteksi dan ketahanan sistem.

BACA JUGA:BSI Berangkatkan 619 Peserta Mudik Bareng BUMN, Ada Bus Khusus Disabilitas

Secara paralel, BSI juga melakukan investigasi internal dan terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait, baik Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Bank Indonesia (BI), serta instansi lainnya.

 

Di mata BSI sambungnya, kepentingan nasabah merupakan hal yang paling utama. Pihaknya terus memastikan agar perlindungan konsumen, dalam hal ini perlindungan terhadap data dan dana nasabah, terus terjaga.

 

"Gangguan yang sempat terjadi pada sistem BSI pada Senin, 8 Mei 2023, sudah diatasi secara bertahap. Kendala sudah selesai dipulihkan, dan nasabah dapat kembali melakukan transaksi keuangan dan pembayaran yang dibutuhkan. Kami juga melakukan asesmen terhadap serangan, melakukan pemulihan, audit, dan mitigasi agar gangguan serupa tidak terulang," tuturnya.

 

Dengan tegas dirinya mengatakan jika BSI berkomitmen, untuk terus memperkuat pertahanan dan keamanan siber perbankan dan senantiasa, mengimbau nasabah agar tetap waspada dan berhati-hati atas segala bentuk modus penipuan yang mengatasnamakan Bank Syariah Indonesia atau BSI.

BACA JUGA:Zakat Lebih dari Rp173 Miliar Disalurkan BSI Untuk Memperkuat Konstribusi Bagi Masyarakat dan Negara

Pihaknya juga mengingatkan kepada seluruh nasabah, agar tidak memberikan PIN, OTP maupun password kepada siapapun termasuk pegawai BSI.

Adapun bagi nasabah yang ingin memperoleh informasi lebih lanjut, dapat langsung menghubungi Bank Syariah Indonesia Call atau BSI Call melalui nomor 14040.

Sumber: