Tingkatkan Indeks Pertanian, Bupati Kopli Turun ke Sawah

Tingkatkan Indeks Pertanian, Bupati Kopli Turun ke Sawah

DOK/RK : TURUN : Bupati Lebong Kopli Ansori bersama jajaran Forkopimda melaksanakan turun tanam di Desa Embong Uram Kecamatan Uram Jaya, Rabu (15/2).--

RK ONLINE - Rabu (15/2), Pemerintah Kabupaten Lebong menggelar launching Tanam Peningkatan Indeks Pertanaman Tahun 2023 dan Gerakan Pengendalian Massal Organisme Penganggu (OPT). Kegiatan tersebut ditandai dengan melakukan turun tanam di areal persawahan yang ada di Desa Embong Uram Kecamatan Uram Jaya oleh Bupati Lebong Kopli Ansori beserta jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).

 

Bupati Lebong Kopli Ansori mengapresiasi semangat para petani yang langsung melakukan turun tanam meski baru memasuki Februari. Terlebih dengan kebiasan masyarakat yang selama ini hanya melaksanakan turun tanam sekali dalam setahun. Kebiasaan tersebut perlahan terus berubah dengan upaya-upaya pendampingan yang terus dilakukan oleh pemerintah daerah kurun waktu 2 tahun terakhir.

 

"Alhamdulillah hari ini (kemarin, red) dilakukan launching perdana di Embong Uram. Proses percepatan tanam dua kalinya tergolong sangat cepat. Inilah program prioritas kami agar hamparan persawahan di Lebong bisa tergarap dengan maksimal, " kata Kopli.

 

Melalui program ini, Kopli berharap berdampak terhadap meningkatnya produksi padi sehingga ikut meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Lebong yang sebagaian besar bekerja sebagai petani sawah.

 

"Saya berharap di tahun ini jumlah masyarakat dan luas hamparan sawah yang mengikuti program tanam dua kali setahun bisa meningkat dari tahun-tahun sebelumnya, " lanjutnya.

 

BACA JUGA:Ingin Kerja di Jepang, Yuk Daftar Sebelum April

 

Ia memastikan Pemkab Lebong akan terus mendukung dan membantu petani dalam meningkatkan hasil produksi padi. Apalagi sektor pertanian menjadi prioritas Pemkab Lebong. Berbagai bantuan sudah disiapkan dalam program-program meningkatkan hasil pertanian. Seperti menyiapkan bantuan benih padi unggul, bantuan alat mesin pertanian (alsintan) hingga pembangunan jaringan irigasi sebagai sumber pengairan sawah terus digalakkan.

 

Sumber: