Pembebasan Lahan Tuntas, 2023 Lanjut Pembangunan Flyover

RK ONLINE - Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Bengkulu, Tejo Suroso, ST, M.Si melaui Kepala Seksi Preservasi Yasiruddin, ST mengatakan pembayaran ganti rugi kawasan lahan untuk pembangunan jalan layang atau flyover di kawasan Danau Dendam Tak Sudah (DDTS) Kota Bengkulu sudah tuntas 100 persen. Pembayaran tersebut untuk pembebasan 14 penlok yang ditetapkan, terdapat 19 sertifikat bidang lahan dengan 13 orang kepemilikan.

 

"Untuk pembebasan lahan alhamdulillah sudah kita bayarkan 100 persen kepada pemilik lahan. Ini sudah dilakukan bulan November lalu, " ungkap Yasiruddin, Senin (12/12).

 

Saat ini pihaknya tengah mengurus proses balik nama atas kepemilikan lahan yang telah dibebaskan dari masyarakat.

 

"Masyarakat sudah menyerahkan sertifikatnya dan kita telah mengurus balik nama kepemilikan lahan. Dalam artian dari masyarakat dipindahkan ke kepemilikan pemerintah, " tuturnya.

 

Yasiruddin menambahkan, setelah pembebesan lahan tuntas dilakukan, maka akan segera dilakukan persiapan pembangunan dan menargetkan pada Desember 2022 sudah tender. Sedangkan untuk pengerjaan pembangunan fisik flyover ditargetkan mulai awal tahun 2023. Dalam pembangunannya sendiri pihaknya telah menyiapkan anggaran sekitar Rp 95 miliar.

 

BACA JUGA:Sekdaprov : Tidak Ada Pengurangan Pembangunan Kawasan DDTS

 

"Saat ini sedang lelang dan awal tahun akan mulai dikerjakan. Pembangunan ini kita asumsikan sekitar 11 bulan, karena dengan anggaran yang cukup besar dengan 1 tahun anggaran ini harus selesai," tutur Yasiruddin.

 

Sumber: