2023, BLT-DD Maksimal 25 Persen

2023, BLT-DD Maksimal 25 Persen

DOK/RK : Kepala Dinas PMD Provinsi Bengkulu, RA. Deni, SH, MM--

RK ONLINE - Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Bengkulu, RA. Deni mengatakan, tahun 2023 mendatang ada perubahan aturan penggunaan Dana Desa (DD). Diantaranya penurunan persentase penggunaan DD untuk program Bantuan Lansung Tunai (BLT-DD)untuk masyarakat.

 

"Jika tahun ini penggunaan DD untuk BLT sebesar 40 persen maka tahun depan penggunaannya maksimal 25 persen. Desa bisa memanfaatkan dana tersebut 3 persen untuk biaya operasional pemerintah desa," ungkapnya.

 

Deni menambahkan, ketentuan penggunaan anggaran tersebut sudah sesuai dengan regulasi atau peraturan yang dikeluarkan dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemdes PDTT). Peraturan tersebut menjadi pedoman pemerintah desa dalam pelaksanaan penggunaan DD 2023 mendatang.

 

Selain itu, dengan adanya ketentuan tersebut dirinya juga mengimbau pemerintah desa untuk mempersiapkan segala sesuatu yang mendukung agar peraturan terbaru tersebut dapat dijalankan dengan baik.

 

"Kita mengharapkan desa-desa untuk mempersiapkan. Artinya desa sudah harus mengikuti pelaksanaan proses musyawarah desa untuk menentukan APBDes tahun depan. Apa yang dianggarkan, apa yang akan dijalankan tahun depan sudah tersusun, sehingga saat dana transfer pusat masuk ke desa pada bulan Januari sudah bisa dijalankan," lanjutnya.

 

Disisi lain, untuk tahun anggaran 2022 ini, Dinas PMD Provinsi Bengkulu mencatat jika penyerapan DD di wilayah Bengkulu sudah diatas 90 persen. Masih ada beberapa desa yang belum mencairkan DD karena beberapa kendala. Terkait hal ini dirinya sudah imbau dan minta Dinas PMD kabupaten/kota untuk memfasilitasi agar proses pencairan DD dapat diselesaikan.

 

"Ada beberapa desa yang menyalahi ketentuan juga berurusan dengan aparat karena penggunaan DD tidak tepat sasaran. Ini tetap kita proses dan jalankan, dalam artian yang bermasalah kita minta menyelesaikan masalahnya dan yang tidak kita minta segera dilaksanakan proses. Apalagi mengingat waktu kita singkat, tinggal beberapa hari lagi untuk anggaran tahun ini," tuturnya.

 

Sumber: