Proyek Tambal Sulam Jalan Bisa Bahayakan Pengendara

RK ONLINE - Proyek perbaikan jalan dengan cara tambal sulam di ruas jalan lintas Kabupaten Kepahiang dikeluhkan pengendara. Pasalnya, proyek perbaikan jalan nasional dengan cara tambal sulam yang sedang dikerjakan mulai dari pusat kota Kabupaten Kepahiang dinilai masyarakat membuat lalu lintas terganggu. Karena badan jalan yang telah dikeruk belum dilapisi aspal sehingga menggangu aktivitas lalu lintas. Bahkan tanpa papan pemberitahuan proyek.

"Pada prinsipnya masyarakat mendukung pembangunan infrastruktur yang dilakukan namun tidak mengabaikan dampak buruk yang dirasakan masyarakat. Seperti tambal sulam ini, harusnya ada papan pemberitahuan. Kalau tidak seperti ini, kami khawatir akan membahayakan pengendara karena lubang yang menganga akibat pengerukan cukup dalam," terang Herman (54) warga Kelurahan Dusun Kepahiang, Senin (1/8).

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kepahiang, Rudi A Sihaloho, ST menjelaskan, jika proyek perbaikan jalan dengan cara tambal sulam di ruas jalan Kabupaten Kepahiang itu merupakan kegiatan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional. Terkait teknis pekerjaan di lapangan, menurut Rudi bukan ranah mereka. "Iya sepanjang jalan lintas Kabupaten Kepahiang sedang dikerjakan perbaikan, tambal sulam yang dilakukan merupakan kegiatan balai jalan," singkat Rudi. (rfm)

Sumber: