Kebut Vaksinasi, Stok Moderna dan Sinopharm Malah Kosong

Kebut Vaksinasi, Stok Moderna dan Sinopharm Malah Kosong

RK ONLINE - Kabupaten Kepahiang terus melaksanakan vaksinasi terhadap masyarakat untuk mengejar target 100 persen akhir Maret ini. Namun di tengah gencarnya semua pihak melakukan vaksinasi, stok 2 jenis vaksin malah kosong. Yakni vaksin jenis Moderna dan vaksin jenis Sinopharm. Meski demikian, saat ini target vaksinasi di Kabupaten Kepahiang sudah menurun dari sebelumnya. Selain itu jumlah masyarakat yang belum divaksin juga sudah diketahui. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kepahiang, H. Tajri Fauzan, S.KM, M.Si menyampaikan, untuk mengejar 100 persen vaksinasi, 14 Puskesmas ditambah Koramil dan Polsek Kepahiang hingga sekarang masih terus membuka layanan vaksinasi bagi masyarakat. Tidak hanya menunggu masyarakat datang, tetapi jajaran Pukskesmas jemput bola turun ke sejumlah desa/kelurahan. "Untuk mengejar target 100 persen dari target masyarakat sasaran vaksinasi. Kita saat ini masih melayani vaksinasi dengan stok vaksin yang ada. Memang ada 2 jenis vaksin yang stoknya kosong yakni Moderna dan Sinopharm. Kita berharap dalam waktu dekat ada pengiriman dari provinsi," kata Tajri. Dalam mengejar target 100 persen, diungkapkan Tajri, pihaknya saat ini menggunakan 3 jenis vaksin yakni Pfizer, Sinovac, dan AsraZeneca. Untuk jenis vaksin AsraZeneca masih tersedia 4.000 dosis, jenis Pfizer 1.050 dosis, dan Sinocav 1.050 dosis. "Jadi tidak ada kendala dalam proses mengejar target vaksin, walaupun ada stok vaksin yang kosong. Apalagi dalam waktu dekat ini kita juga kembali menerima pengiriman vaksin Pfizer, Sinovac, dan AsraZeneca," ucap Tajri. Dirinya tetap mengimbau masyarakat Kabupaten Kepahiang yang belum mendapatkan vaksin supaya bisa mendatangi pelayanan vaksinasi terdekat. "Jangan ditunda - tunda lagi. Karena ketika vaksinasi kita mencapai target 100 persen, itu berdampak terhadap PPKM yang saat ini level III. Selain itu berdampak bagi kesehatan, mengurangi resiko penularan Covid-19," demikian Tajri.   Pewarta : Epran Antoni/Krn

Sumber: