Tahun 2020, Terjadi 9 Kasus Asusila Anak di Lebong

RK ONLINE - Dari data yang dimiliki Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Lebong. Di tahun 2020 lalu terjadi 9 kasus asusila menimpa anak di bawah umur. Jumlah ini mengalami penurunan jika dibandingkan tahun 2019 lalu yaitu dengan 12 kasus. Kepala DP3P2KB Kabupaten Lebong, Drs. Firdaus, M.Pd menjelaskan, dari 9 kasus yang terjadi selama tahun 2020 itu pihaknya telah memberikan pendampingan baik kepada korban ataupun kepada pelaku yang masih di bawah umur. Menurutnya, ada beberapa faktor penyebab banyaknya kasus asusila yang menimpa anak. Salah satunya masih kurangnya peran aktif orang tua untuk menjaga dan mengawasi anak-anak mereka. "Peran aktif orang tua sangat dibutuhkan dalam mengawasi prilaku anak," kata Firdaus, Senin (11/01/2021). Maka dari itu, untuk menurun angka kasus asusila tersebut sangat di perlukan dukungan dari semua stake holder terkait. Dicontohkannya adanya kerjasama pemerintah desa dan kelurahan untuk mengementlasi langsung ke orang tua yang berbentuk diskusi dan memberikan arahan untuk mencegah kasus yang menimpah anak. "Tentunya, untuk mencegah terjadinya kasus asusila tidak bisa dilakukan oleh pihak DP3AP2KB atau pihak hukum saja. Tetapi di perlukan dukungan dan kerjasama dari semua pihak terutama kepada para orang tua anak sendiri," lanjut Firdaus. Ke depan ia berharap, setiap orang tua agar bisa meningkatkan pengawasan terhadap anak-anaknya. Baik pengawasan lingkungan rumah maupun mengawasi cara pergaulan anak di lingkungan sekitar. Baca berita lainnya : Biadap.!! Diancam Akan Dibunuh, Paman Bejat Cabuli Ponakan Sendiri Pewarta : Eko Hatmono Editor     : Candra Hadinata 

Sumber: