Puskesmas dan Guest House Kabawetan Jadi Tempat Isolasi Pasien Covid-19

Puskesmas dan Guest House Kabawetan Jadi Tempat Isolasi Pasien Covid-19

RK ONLINE - Rencana awal menjadikan Gor Tebat Monok, sebagai tempat isolasi dan karantina pasien Covid-19 di Kabupaten Kepahiang dipastikan batal. Usai menggelar rapat dan evaluasi gugus tugas di ruang rapatnya, Jumat (29/05/2020) Bupati Kepahiang, DR. Ir. Hidayatullah Sjahid, MM, IPU menyampaikan kepastian tersebut. Dikatakannya, tingginya keperluan anggaran untuk penanganan Covid-19 di Kabupaten Kepahiang tidak memungkinkan daerah merenovasi Gor Tebat Monok. "Untuk saat ini rencana mengalih fungsikan GOR dibatalkan dulu, karena terlalu memakan biaya," kata bupati. Gantinya, Pemkab kembali kepada rencana semula. Memanfaatkan Puskesmas Kabawetan dan Guest House Sidorejo yang semula sempat ditolak warga setempat. "Sekarang kita manfaatkan dulu Puskesmas Kabawetan dan Guest House Sidorejo," ujar bupati. Disampaikan, dengan memanfaatkan Guest House Sidorejo dan Puskesmas Kabawetan Pemkab Kepahiang memiliki sedikitnya 33 kamar sebagai tempat isolasi pasien positif Covid-19. "Jika memang nanti itu masih kurang, Guest House di komplek perkantoran juga bisa dimanfaatkan. Tapi mudah-mudahan saja itu tidak sampai terjadi," tutupnya. Terpisah, Kadis PUPR Kabupaten Kepahiang, Rudi Sihaloho, ST mengakui besarnya kebutuhan biaya untuk mengalih fungsikan GOr sebagai tempat isolasi. Kebutuhan biaya, ditaksir mencapai Rp 500 juta. "Karena banyak yang harus disiapkan. Selain kamar pasien, sistem pengairannya dan dan kamar mandinya juga harus diperbaiki lagi," singkat Rudi. Pewarta : Hendika Andesta Editor     : Candra Hadinata

Sumber: