Radarkepahiang.id - Kabupaten Kepahiang menjadi salah satu wilayah yang rawan bencana hidrometeorologi seperti banjir, longsor dan angin puting beliung. Dengan demikian, Polres Kepahiang akan besinergi untuk melakukan tanggap bencana.
BACA JUGA:Polres Kepahiang Ungkap Keterlibatan 3 Kades Dalam Perkara Dugaan Korupsi Proyek BBWSS!
BACA JUGA:Minggu Ini ASN Pelaku Penistaan Agama Dijatuhi Sanksi!
Ini disampaikan Kapolres Kepahiang AKBP M. Faisal Pratama, S.I.K., membacakan amanat Kapolda Bengkulu Irjen Pol. Mardiyono, S.I.K., M.Si saat memimpin apel kesiapsiagaan dalam rangka tanggap darurat bencana hidrometeorologi tahun 2025 di halaman Mapolres Kepahiang, Selasa 4 November 2025.
BACA JUGA:Dapatkan Rp500ribu, Cukup Nonton Video Tanpa Modal
BACA JUGA:Episode Final Shopee Jagoan UMKM Naik Kelas Hadirkan Inovasi Gila dan Kejutan Tak Terduga!
Kapolres Kepahiang mengatakan apel siaga bencana bukan sekadar kegiatan gelar pasukan dan peralatan, melainkan juga wujud nyata kesiapan personel dan sumber daya dalam mengantisipasi bencana serta melindungi masyarakat.
BACA JUGA:Kasus OTT Fee Proyek BBWSS, 3 Kades di Kepahiang Resmi Ditetapkan Tersangka!
BACA JUGA:Pemkab Kepahiang Optimalkan Pemangkasan TKD Capai Rp196Miliar, 2026 Minim Infrastruktur!
"Memasuki musim penghujan, dibutuhkan kesiapsiagaan dari seluruh jajaran Polri bersama para pemangku kepentingan lainnya. Apel ini bertujuan memperkuat kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bencana sekaligus memastikan kesiapan personel dan peralatan pendukung," sampai Kapolres.
Sementara itu, Bupati Kepahiang H. Zurdi Nata, S.IP., yang turut hadir dalam kegiatan tersebut menyampaikan dukungan penuh Pemerintah Kabupaten Kepahiang terhadap upaya kesiapsiagaan bencana hidrometeorologi.
BACA JUGA:Menyudutkan Nama Baik Kepala Dinas di Kepahiang di Live Streaming, Netizen Dilaporkan ke Polisi!
BACA JUGA:Tim Penegak Disiplin, Wabup Tegaskan Segera Tindak ASN Kepahiang Pelaku Penistaan Agama
“Kami telah menugaskan sejumlah personel dari berbagai instansi, mulai dari tenaga medis, Tagana, hingga BPBD, untuk mendukung pelaksanaan kegiatan ini. Dengan sinergi dan kerja sama yang solid, Kabupaten Kepahiang diharapkan mampu menghadapi potensi bencana secara tangguh dan efektif, serta meminimalkan dampaknya terhadap masyarakat,” kata Bupati Zurdi Nata.