Radarkepahiang.id - Guna mewujudkan ketahanan keluarga dan dalam rangka mencegah perceraian, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepahiang melaksanakan optimalisasi pelaksanaan layanan keluarga sakinah pada KUA piloct revitalisasi yakni Kantor Urusan Agama Kecamatan Kabawetan. Kakan Kemenag Kepahiang Imam Ghazali, M.Pd didampingi Plt Kasi Bimas Harlen Davis Munandar, S.Ag dan dihadiri Plh Kepala KUA Kabawetan Dasun Awaludin, S.Sos, disampaikan Kan Kemenag bahwa program ini merupakan kegiatan Bimbingan Masyarakat Islam.
BACA JUGA:Catat! Ini Rekomendasi 3 Komisi DPRD untuk Pemkab Kepahiang
BACA JUGA:Implementasikan Program GENTING, DPPKBP3A Kepahiang Dorong Kesadaran Masyarakat Peduli Stunting
Dalam pelaksanaannya, terdapat 100 orang peserta yang dibagi dalam 5 angkatan layanan keluarga sakinah di KUA Kabawetan. Tujuannya, ialah memberikan edukasi serta pemahaman kepada keluarga yang nantinya bisa diterapkan di keluarga masing-masing guna menciptakan keluarga sakinah, mawaddah dan warahmah.
BACA JUGA:Wujudkan Kepahiang Terang, Pemkab Kepahiang Alokasikan Rp2 Miliar Melalui Dinas Perhubungan
BACA JUGA:Koper Jemaah Haji Meninggal Dunia Diserahkan ke Pihak Keluarga
"Pelayanan keluarga sakinah ini utamanya untuk mencegah perceraian ditengah-tengah masyarakat, sebab usia pernikahan dibawah 5 tahun sangat rentan terjadinya perceraian yang disebabkan banyak faktor. Bagaimana pemahaman ini diberikan, ialah tujuan menikah dalam Al-qur'an," sampai Imam.
Pelayanan keluarga sakinah ini, dikatakan Imam adalah upaya Kementerian Agama untuk memberi penguatan kepada keluarga sebagai unit terkecil di masyarakat. Oleh karenanya, Kemenag akan terus mengupayakan peningkatan sarana dan prasarana untuk KUA agar semakin optimal membekali pasangan muda yang akan membangun rumah tangga, bimbingan perkawinan, bimbingan pranikah dan sebagainya.
BACA JUGA:Main Aplikasi Ini 5 Menit Dapat Saldo DANA Gratis Rp155.000 ke Dompet Digital, Begini Caranya!
BACA JUGA:Tindaklanjuti Rekomendasi DPRD, Pemkab Kepahiang Komitmen Benahi Tata Kelola Pemerintahan Hingga SDM
KUA diberikan tugas untuk memberi program-program untuk menjawab kebutuhan masyarakat yang kian hari semakin meningkat.
"Keberadaan pusat pelayanan keluarga sakinah ini diharapkan dapat memfasilitasi dan memberikan bimbingan serta konsultasi problem keluarga. Ini penting untuk dilakukan, karena sebagai unit terkecil dalam masyarakat, keluarga memiliki posisi strategis untuk membangun masyarakat," sampai Imam.