Sudah Ada 77 Kasus DBD, Dinkes Ingatkan Masyarakat Kepahiang Waspada!
Radarkepahiang.id - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu mencatat, sepanjang tahun 2024 atau hingga Mei ini, sedikitnya ada 77 kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) yang tercatat di Kabupaten Kepahiang.
Bahkan berdasarkan data yang dimiliki Dinkes Kepahiang, dalam setiap bulan kasus DBD di Kabupaten Kepahiang ini sempat mengalami peningakatan, hingga Maret. Namun kemudian kasus tersebut mengalami penurunan kembali sejak April.
BACA JUGA:Termasuk Tanah Bawah Jalan, Sertifikat 60 Bidang Tanah Jadi PR Pemkab Kepahiang Tahun Ini
Salah satu faktor meningkatnya angka DBD ini, lantaran musim penghujan yang masih saja menerjang Kabupaten Kepahiang belakangan ini.
Kepala Dinkes Kepahiang, H. Tajri Fauzan, SKM, M.Si melalui Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Wisnu Irawan, S.Kep, MM menuturkan bahwa dari laporan yang diterima pihaknya baik dari Puskesmas maupun RSUD hingga sekarang tercatat sebanyak 77 kasus DBD terjadi di Kabupaten Kepahiang.
BACA JUGA:Lulus Administrasi, 895 Peserta Calon PPS Pilkada Hadapi Tes Tertulis
Dari 77 kasus DBD yang terjadi sudah dilakukan penanganan baik dari RSUD Kepahiang, puskesmas maupun pelayanan kesehatan lainnya.
"Hingga awal Mei ini kita terima laporan sebanyak 77 kasus DBD yang terjadi. Sejauh ini tindaklanjutnya juga sudah dilakukan oleh Puskesmas se Kabupaten Kepahiang," ujar Wisnu.
BACA JUGA:Perizinan Tidak Sah, DPRD Kepahiang Tekankan Tambang Pasir Ilegal di Lubuk Penyamun Ditutup Permanen
Dijelaskan Wisnu, salah satu penyebab kasus DBD yang masih terjadi lantaran cuaca di Kabupaten Kepahiang yang masih tidak menentu. Hal ini kemudian menyebabkan, perkembangan nyamuk DBD ini mengalami peningkatan.