Tidak Sembarangan, Begini Ketentuan Seberapa Banyak Menjaga Kebutuhan air Berdasarkan Usia
RK ONLINE - Minum air putih merupakan kebiasaan penting untuk menjaga keseimbangan cairan, mengalirkan nutrisi dan oksigen, serta melindungi organ tubuh. Namun, apakah Anda tahu seberapa banyak kebutuhan air yang sesuai dengan usia?
Kebutuhan air seseorang dapat bervariasi berdasarkan beberapa faktor seperti berat badan, frekuensi aktivitas fisik, kondisi medis, dan usia.
BACA JUGA:Cara Mudah dan Aman Mengatasi Perut Buncit, Tidak Perlu Diet!
Untuk itu, dr. Pringgodigdo Nugroho, Sp.PD-KGH, seorang dokter spesialis penyakit dalam, memberikan panduan kebutuhan air sesuai usia sebagai acuan dalam mengonsumsi air putih dan cairan lainnya.
Menurut dr. Pringgodigdo, penting untuk meminum air putih dengan takaran yang sesuai agar tidak menimbulkan kerusakan pada ginjal.
"Minum itu sangat berpengaruh bagi tubuh, asupan cairan harus cukup, melalui minum air putih, namun tentu ada takaran dan batasan tertentu, agar tidak merusak ginjal," ungkapnya.
BACA JUGA:Rebusan Daun Ini Dapat Menurunkan Gula Darah Secara Alami, Apa Kamu Punya?
Bagi remaja dan dewasa, kebutuhan air rata-rata sekitar dua liter per hari, namun konsumsi air mineral yang lebih dari jumlah tersebut juga tidak disarankan. Untuk usia lanjut atau di atas 60 tahun, disarankan untuk minum air putih sekitar 1,5 liter per hari.
Rekomendasi dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) juga memberikan panduan kebutuhan air sesuai usia, seperti bayi usia "6 bulan memerlukan cairan 700 mL per hari, bayi 7"12 bulan memerlukan cairan 800 mL per hari, anak 1"3 tahun 1,3 liter, dan anak 4"8 tahun 1,7 liter.
Selain menjelaskan tentang kebutuhan air sesuai usia, dr. Pringgodigdo juga menyampaikan manfaat minum air putih, seperti memelihara keseimbangan cairan, penyediaan nutrisi, pembersih racun, menjaga keseimbangan elektrolit dan pH tubuh, mempertahankan kesehatan kulit, mendukung fungsi otak, hingga mencegah dehidrasi dan berbagai penyakit.