Gunakan tabir surya dengan SPF tinggi untuk melindungi kulit dari sinar UVA dan UVB yang tidak hanya menyebabkan kerusakan kulit, tetapi juga bertindak sebagai penghalang terhadap polusi lingkungan.
- Jaga Kelembapan Kulit
Polusi dapat menghilangkan kelembapan alami kulit. Pastikan untuk menjaga kelembapan kulit dari dalam dengan minum banyak air dan menggunakan pelembap yang mengandung asam hialuronat atau gliserin.
- Eksfoliasi Secara Teratur
Eksfoliasi membantu mengangkat sel kulit mati dan membuka pori-pori yang tersumbat oleh partikel debu. Namun, lakukanlah eksfoliasi dengan hati-hati, tidak lebih dari 1-2 kali seminggu.
BACA JUGA:Berisiko Turunkan Daya Ingat, Studi Ungkap Duduk Terlalu Lama Berhubungan Pada Perubahan Otak
- Ciptakan Skin Barrier
Pertimbangkan menggunakan produk yang menciptakan penghalang (skin barrier) pada kulit, mencegah polusi menembus dan menyebabkan kerusakan. Produk dengan bahan aktif ini membantu memperbaiki pelindung kulit.
- Double Cleansing
Terutama bagi mereka yang tinggal di daerah tercemar polusi, praktik double cleansing sangat direkomendasikan. Gunakan pembersih berbahan dasar minyak diikuti dengan pembersih berbahan dasar air untuk membersihkan kulit secara menyeluruh.
- Batas Penggunaan Riasan
Riasan tebal dapat menahan polutan di kulit. Untuk memberi kulit istirahat, hindari penggunaan riasan secara berlebihan pada hari-hari tertentu.