6 Bahaya Akibat Kebiasaan Pangku Balita di Jok Depan Mobil, Nomor Terakhir Harus Dihindari
RK ONLINE - Semakin banyak orang tua yang mulai menyadari pentingnya keselamatan anak di dalam kendaraan. Namun, masih ada praktik berbahaya yang kerap terjadi, seperti menempatkan balita di jok depan mobil.
Memang terkadang orang tua merasa lebih nyaman dan dekat dengan anak saat mereka duduk di jok depan, tetapi tindakan ini sangat berisiko dan bisa berdampak buruk pada keselamatan balita Anda. Berikut beberapa alasan mengapa Anda sebaiknya tidak biasakan anak Anda duduk di jok depan mobil:
BACA JUGA:Harganya Miring, 7 Pilihan Mobil Sedan Baru Ini Patut Dipertimbangkan
1. Airbag Berbahaya untuk Balita
Airbag di jok depan dirancang untuk melindungi orang dewasa saat terjadi tabrakan, dan mereka keluar dengan kecepatan sangat tinggi. Jika balita Anda duduk di jok depan dan airbag terdepak, itu bisa sangat berbahaya, bahkan bisa mengakibatkan cedera serius atau kematian.
2. Tidak Cocok untuk Sistem Pengikatan Keselamatan
Jok depan tidak memiliki sistem pengikatan keselamatan yang sesuai untuk anak-anak. Pengaman kursi mobil yang dirancang khusus untuk balita tidak dapat diinstal dengan benar di jok depan, yang berarti bahwa anak Anda tidak akan terlindungi dengan baik saat terjadi kecelakaan.
3. Kemungkinan Ablasi
Ablasi adalah ketika balita Anda, yang tidak cukup tinggi untuk melihat jalan dengan baik, mungkin berusaha bermain dengan kendali mobil atau gangguan lain yang dapat mengganggu Anda saat berkendara. Ini dapat mengakibatkan kecelakaan yang serius.
BACA JUGA:GAMPANG! Cara Mudah Cek Oli Mobil Menggunakan Dipstick
4. Gangguan saat Berkendara