Sebagai salah satu warga yang air sumurnya sempat diambil sebagai sampel pemeriksaan Pertamina Sumsel, pemilik Warung Pak Tua Pasar Kepahiang mengaku masih memegang azas praduga tak bersalah terhadap SPBU Pasar Kepahiang. Dirinya juga berharap, pihak manapun yang nantinya dinyatakan bersalah terkait pencemaran air ini, untuk dapat betanggung jawab sepenuhnya.
BACA JUGA:Pertamina Instruksikan SPBU Pasar Kepahiang Berhenti Beroperasi, Manajer Ngotot Bantah Kebocoran!
"Memang benar bau air kami ini seperti bau bensin, tapi kami tidak mau menyalahkan salah satu pihak saja. Biarlah penegak hukum bekerja dan menemukan penyebabnya. Kami hanya ingin pertanggungjawaban dari orang yang mencemarinya saja," demikian Pak Tua (sapaannya).