Elektabilitas Ganjar Menurun, PDIP Konsisten Mengusung Ganjar Pranowo Ketimbang Prabowo Subianto dan Anies Baswedan
RK ONLINE - Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan resmi mengumumkan bahwa mereka akan mengusung Ganjar Pranowo sebagai Calon Presiden (Capres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
Meski begitu, Prabowo Subianto dari Partai Gerindra dan Anies Baswedan dari koalisi perubahan juga dianggap sebagai kandidat yang patut diperhitungkan.
Pengumuman tersebut disampaikan oleh Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri didampingi Presiden Joko Widodo, Ketua DPP PDIP, Puan Maharani dan Prananda Prabowo di Istana Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat pada 21 April 2023.
BACA JUGA:Partai Golkar Anggap Keputusan PPP Dukung Ganjar Pranowo Sebagai 'Pembelotan' Terhadap KIB
"Maka pada jam 13.45 dengan mengucapkan bismillahirrohmanirrohim, menetapkan saudara Ganjar pranowo, sekarang adalah Gubernur Jawa Tengah, sebagai kader dan petugas partai untuk ditingkatkan penugasannya sebagai calon Presiden Republik Indonesia dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan," ujar Megawati.
Namun, meskipun PDIP percaya diri dalam mengusung Ganjar Pranowo, saat ini elektabilitas sosok gubernur Jawa Tengah tersebut diketahui sedang menurun.
Beberapa lembaga survei seperti Politika Research and Consulting (PRC), Indikator Politik Indonesia dan Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) telah merilis hasil survei elektabilitas menjelang Pilpres 2024.
Dalam survei PRC, Prabowo Subianto menempati urutan teratas dengan elektabilitas sebesar 22,5 persen, diikuti oleh Ganjar Pranowo dengan elektabilitas 20,2 persen dan Anies Baswedan dengan elektabilitas 17,9 persen