RK ONLINE - Terlibat perkelahian, Maryanto (38) warga Curup Kabupaten Rejang Lebong yang berprofesi sebagai pedagang jajanan SD, akhirnya tewas setelah 5 kali ditikam menggunakan benda tajam.
Terlibat perkelahian dengan Ali Ahad Nursin (52) warga Kelurahan Talang Benih Kecamatan Curup, membuatnya tak berhasil diselamatkan dan tewas dengan kondisi tubuh yang bersimbah darah.
Peristiwa berdarah akibat perkelahian antar sesama pedagang jajanan SD ini, terjadi di depan SDN 22 Kabupaten Lebong sekaitar pukul 08.55 WIB.
Sempat dilarikan ke Puskesmas Muara Aman Kecamatan Lebong Utara. Sayangnya korban yang sebelumnya sudah kehilangan banyak darah, tidak berhasil diselamatkan dan berakhir meninggal dunia.
Dari informasi yang beredar, peristiwa berdarah ini diawali oleh keduannya yang cek cok. Diduga akibat perselisihan dagang, kedua pedagang jajanan SD ini kemudian terlibat perkelahian di depan SD 22 Lebong.
BACA JUGA:VIRAL!! Gus Sholeh Ustad Imam Salat Tarawih Sambil Live TikTok yang Panen Gift dan Saweran
Dalam kejadian itu, korban yang merupakan warga Karang Anyar Curup ini, mengalami 3 luka tusuk di leher menggunakan senjata tajam.
Bukan cuma itu saja, korban juga dikabarkan 2 kali ditikam di bagian dada sebelah kiri yang kabarnya, tembus ke arah jantung korban.
BACA JUGA:SELAMAT, Bulan Depan Gaji Guru PNS dan PPPK Naik Menjadi Rp15 Juta Lebih!
"Awalnya korban dan pelaku ini terlihat berbincang santai. Tapi entah kenapa kemudian mereka berkelahi. Informasi ini kami peroleh setelah melakukan oleh TKP dan dari keterangan saksi," terang Kapolres Lebong, AKBP. Awilzan, S.IK melalui Kasat Reskrim, Iptu. Alexander, SH.