RK ONLINE - Tahun 2023 ini, sedikitnya seluas 1.000 Ha lahan persawahan di Kabupaten Kepahiang akan mendapatkan bantuan benih padi varietas Inpari 32 dari Kementerian Pertanian RI.
Jika dikalkulasikan kebutuhan benih padi per Ha sawah adalah 25 Kilogram, artinya 1.000 Ha sawah sebanyak 25.000 Kg atau 25 ton benih padi yang akan dialokasikan bagi Kabupaten Kepahiang pada tahun ini.
Demikian disampaikan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Kepahiang, Hernawan, S.PKP melalui Kabid Tanaman, Pangan Eraman, Sp. Menurutnya, distribusi bantuan itu nanti akan dilakukan pada kelompok petani budidaya padi.
"Tahun ini Kabupaten Kepahiang akan mendapatkan bantuan benih padi untuk 1.000 Ha lahan persawahan, artinya sekitar 25 ton. Bantuan ini dalam rangka mendongkrak produktivitas padi daerah," kata Eraman.
BACA JUGA:Dorong Asuransi Padi
Dia menjelaskan, sejauh ini berdasarkan usulan dari masing-masing Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) di kecamatan, kurang lebih sudah 148 Poktan yang mengusulkan kebutuhan benih padi. Namun seperti usulan-usulan sebelumnya, sebelum didistribusikan bantuan benih pada Poktan, sistem penyalurannya tetap menggunakan metode CPCL atau calon petani calon lahan.
"Hal ini dilakukan dengan survey dan identifikasi calon petani dan calon lokasi, dalam rangka memastikan apakah lahan petani benar-benar masih tersedia dan dimaksudkan agar bantuan tepat sasaran," papar Eraman. Bantuan bibit padi, sambungnya adalah bentuk dukungan dari pemerintah untuk meningkatkan produksi dan produktivitasnya setiap tahun.