Karena sampai saat ini, mereka tidak bisa membuang sampah di lokasi TPA Air Sebakul dikarenakan alat berat yang rusak.
Sebagai akibatnya, belasan ton sampah yang mereka angkut ke kantor Walikota Bengkulu ini, tidak bisa diangkut ke TPA Air Sebakul karena terhadang oleh tumpukan sampah yang tidak bisa mereka geser sampai akhirnya membuat genangai air yang tidak bisa dilalui mobil.
BACA JUGA:Wah Sekarang Bisa Chatting Tanpa Internet, Ini Fitur Baru WhatsApp Rilis Awal Tahun 2023!
Alasan inilah yang kemudian membuat anggota Armada Tekad Bengkulu Bersih (ATBB), memilih menggelar aksi demo ke kantor Walikota Bengkulu.
Bukan hanya hari ini saja, persoalan tersebut sudah dialami anggota ATBB sejak 3 minggu yang lalu.
Mirisnya beberapa waktu lalu, salah satu anggota ATBB, Syahbandar mengatakan kalau sampah yang diangkut dari rumah-rumah warga tersebut, sempat dibuang di lahan milik warga dengan kesepakatan yang mengharuskan mereka untuk membayar kepada pemilik lahan.