RK ONLINE - Pelajar MIN 03 Kepahiang menampilkan penampilan berbeda pada puncak peringatan Hari Amal Bhakti (HAB) Kementerian Agama ke-77 pada Selasa (3/1) kemarin.
Yakni para pelajar menampilkan tari kreasi keberagaman. Tari kreasi yang menampilkan puluhan siswa-siswi itu mengenakan beragam baju adat dari sabang sampai marauke.
Kepala MIN 03 Kepahiang, Fidil Rahman, S.pd menyampaikan, dalam tari kreasi itu ada pesan kerukunan umat. Menurutnya meski berbeda-beda suku, adat dan agama, kerukunan umat beragama harus tetap dijaga dan hubungan sesama umat beragama harus dilandasi dengan toleransi, saling pengertian, saling menghormati, serta saling menghargai dalam kesetaraan, hingga kerja sama dalam kehidupan bermasyarakat.
"Diharapkan dari tari kreasi keberagaman ini, pesan kerukunan umat beragama dapat tersampaikan, terutama dalam mengajarkan dan memberikan pemahaman kepada peserta didik bahwa pentingnya kerukunan umat beragama," terang Fidil.
BACA JUGA:HAB Kemenag ke-77, Gelar Kemah Bhakti Madrasah
Lebih lanjut dikatakan Fidil, penanaman nilai-nilai kebersamaan, penguatan pendidikan toleransi harus diterapkan sejak dini, agar peserta didik bisa saling menghormati. Begitupun kerukunan antar umat beragama melalui pendidikan dan kreativitas, juga harus terus ditingkatkan.