RK ONLINE - Cuaca buruk yang melanda Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, Jumat 2 September 2022 menjadi kendala pemotongan pohon rawan tumbang di jalan lintas Liku 9.
Hujan lebat yang berlangsung sejak Kamis 1 September itu, membuat penebangan pohon rawan tumbang yang sudah berulang kali ditunda ini kembali diundur oleh tim pelaksana. Yakni Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kepahiang dan Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Provinsi Bengkulu.
"Karena hujan lebat BPJN dan seluruh petugas yang terlibat sepakat untuk menunda agenda penebangan hari ini," terang Kepala BPBD Kabupaten Kepahiang, Ir. Taufik melalui Kabid Penanggulangan Bencana, Zamakhsyari, S.Ip.
BACA JUGA:Batal Naik Harga BBM Malah Turun, Cek Daftarnya!
Berdasarkan kesepakatan ini pula Zamakhsyari mengungkapkan jika penebangan pohon rawan tumbang di jalan lintas Liku 9 Kabupaten Kepahiang ini, kembali dilanjutkan Senin 5 September mendatang.
"Penebangan ini akan dilanjutkan kembali Senin. Karena Sabtu dan Minggu memang tidak masuk dalam jadwal penebangan," ungkapnya.
Lebih lanjut Zamakhsyari mengatakan kalau dari total 12 pohon rawan tumbang yang menjadi sasaran penebangan, 9 diantaranya sudah dibabat habis. Sedangkan untuk 3 lainnya, harus ditebang dengan persiapan yang jauh lebih matang.
BACA JUGA:Sudah 600 Sapi
"Hanya ada 3 pohon lagi, 2 diantaranya pohon yang berukuran besar. Jadi perlu rencana dan persiapan yang matang. Jika pekerjaannya dilaksanakan saat cuaca kurang kondusif, sangat beresiko pada keselamatan para pekerja," pungkasnya.