RK ONLINE - Anggota DPRD Provinsi Bengkulu, Edwar Samsi, S.Ip,MM meminta pemerintah provinsi (Pemprov) Bengkulu untuk mengambil langkah antisipasi terjadinya kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) menjelang lebaran. Apalagi saat ini adanya kebijakan kenaikan harga BBM jenis Pertamax yang berakibat masyarakat beralih menggunakan BBM jenis Pertalite yang tentunya akan menyebabkan kekurangan stok yang ada. "Kita minta Pemprov melakukan antisipasi permasalahan BBM saat ini, baik pengurusan penambahan kouta ke Pertamina atau melakukan pengawasan distribusi di SPBU agar permasalahan ini tidak berkepanjangan seperti Solar," ujar Edwar. Untuk kondisi saat ini, Edwar meminta pihak kepolisian melakukan pengawasan distribusi BBM yang dilakukan. Pengawasan harus maksimal mulai dari Pertamina ke SPBU kemudian dari SPBU ke masyarakat. "Jangan sampai ada oknum-oknun yang memanfaatkan kondisi saat ini, pihak berwajib harus melakukan pengawasan dan penertiban," pungkasnya. Sementara itu, terkait permasalahan antrean kendaraan di SPBU terutama kendaraan yang ingin mendapatkan BBM jenis solar, Pemprov Bengkulu menegaskan jika jadwal pengisian solar dilakukan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan yakni mulai pukul 22.00 WIB hingga pukul 05.00 WIB dini hari. Jadwal tersebut belum bisa dilakukan revisi atau pengalihan. "Jadwal pengisisan ini akan terus diterapkan sampai batas waktu yang tidak ditentukan atau hingga ada kebijakan baru. Selain itu kita memastikan kebutuhan tercukupi, dan setiap pengendara mendapatkan jatah sesuai dengan kebutuhan masing-masing," singkat Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu, Drs. Hamka Sabri, M.Si. Pewarta : Gatot Julian/Krn
Dewan Minta Pemprov Antisipasi Kelangkaan BBM
Jumat 08-04-2022,03:54 WIB
Editor : Rakep Online
Kategori :