Lelang JPTP Masih Sepi Peminat

RK ONLINE - Sejak dibuka 15 Maret lalu, hingga Minggu (20/3) kemarin belum ada satu pun berkas pelamar lelang Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) masuk ke Sekretariat BKDPSDM Kabupaten Kepahiang. Sebab itu lelang jabatan 11 kepala OPD yang pendaftarannya ditutup, Senin (21/3) hari ini bisa dikatakan sepi peminat. Jika hingga berakhirnya masa pendaftaran masih belum ada juga pendaftar, maka masa pendaftaran diperpanjang. Kabid Pengembangan Karir BKDPSDM Kepahiang, Dedi Erlan Jaya, S.IP mengatakan, pihaknya tetap membuka pendaftaran pada hari libur tapi tidak juga ada pendaftar. "Belum ada pendaftar yang menyampaikan berkas. Sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan, pendaftaran dibuka hingga besok (Hari ini, red). Mudah-mudahan besok ada yang mendaftar," kata Erlan, kemarin. Berkaca dari lelang jabatan sebelum-sebelumnya, ucap Erlan, biasanya pendaftar menyampaikan berkas pada penghujung waktu pendaftaran atau Injury time. "Kita tunggu saja besok (Hari ini, red), kalau memang tidak ada juga yang mendaftar maka dilakukan perpanjangan waktu pendaftaran hingga kuota pelamar lelang JPTP memenuhi syarat minimal," terang Dedi. Lebih lanjut dikatakannya, lelang jabatan eselon II ini sebenarnya banyak peminatnya. Hal ini tergambar pada jumlah pejabat yang berkoordinasi dengan BKDPSDM Kepahiang. "Sudah banyak pejabat yang berkoordinasi dengan kami, baik pejabat di Kepahiang muapun dari luar Kepahiang seperti dari Lebong. Mereka masih menyiapkan persyaratan yang dibutuhkan. Makanya kami yakin sebelum masa pendaftaran resmi ditutup, banyak pejabat yang mendaftar. Meskipun per hari ini (Kemarin, red) belum ada satu pun yang menyerahkan berkas," ucap Dedi Sekedar mengulas, 11 jabatan eselon II yang dilelang kali ini yakni jabatan Kepala Bappeda, Badan Kesbangpol, BKD, DLH, Dinas Pendidikan, DPPKBP3A, Dinsos, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik, Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) dan Dinas Perhubungan.   Pewarta : Epran Antoni/Krn