RK ONLINE - Agar Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Lebong terpungut maksimal, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) teknis pemungut PAD diminta maksimal mengawasi. Teknis pemungutan di tingkat terendah harus benar-benar tepat sasaran dan tepat guna agar tidak ada kebocoran. "Percuma kalau hanya targetnya saja yang dinaikkan, sementara pemungutannya tidak diawasi, " kata Anggota DPRD Kabupaten Lebong, Sriwijaya, SH. Ia juga meminta Pemkab Lebong, khususnya OPD teknis pemungut PAD lebih inovatif dalam mengoptimalkan penerimaan PAD. Khususnya dalam melakukan pendataan dan penggalian terhadap potensi yang ada. Soalnya beberapa tahun terakhir, realisasi PAD belum terserap maksimal. "OPD teknis pemungut harus punya terobosan baru yang nyata terkait kiat-kiat mendongkrak PAD, " tutur Sriwijaya. Selain itu, OPD teknis juga harus melakukan evaluasi terhadap kinerja tahun-tahun sebelumnya. Realisasi yang tidak mencapai target harus ditelaah lebih dalam apa saja kendalanya. Dengan mengetahui apa yang menjadi kendala, diharap OPD teknis bisa merumuskan langkah yang harus dilakukan ke depan agar realisasinya lebih maksimal. "OPD teknis jangan hanya menunggu masukan dari pihak lain karena kami di dewan juga bosan kalau setiap masukan yang diberikan tidak pernah dijalankan, " tukas Sriwijaya. Pewarta : Eko Hatmono/Krn
Awasi Pungutan Cegah Kebocoran PAD
Rabu 26-01-2022,10:30 WIB
Editor : Rakep Online
Kategori :