Beranjak Dewasa Optimis Bisa MMS dan Berdaya Saing

RK ONLINE - Kamis (6/01/22), DPRD Kepahiang melaksanakan rapat paripurna istimewa Hari Ulang Tahun (HUT) ke 18 Kabupaten Kepahiang tahun 2022. Melalui HUT Kabupaten Kepahiang, Ketua DPRD Kepahiang, Windra Purnawan, SP mengingatkan kalau DPRD merupakan salah satu wadah memperkokoh tali silaturahmi ASN, masyarakat maupun pihak-pihak lain. Dikatakannya, usia 18 tahun merupakan usia beranjak dewasa. Karena itu ke depan, semua pihak harus menjaga silaturahmi dan memperkokoh kesatuan untuk bersama membangun Kabupaten Kepahiang. "Usia 18 tahun merupakan usia berenjak dewasa. Dengan kedewasaan yang dimiliki, kita harus bersatu untuk membangun Kabupaten Kepahiang. Kami yakin ke depan Kepahiang bisa Maju, Mandiri, Sejahtera (MMS) dan berdaya saing," kata Windra. Dalam kesempatan ini, Winda menekankan bahwa mambangun daerah menjadi tanggung jawab bersama. Karena pembangunan harus dilaksanakan dari semua sektor, bukan hanya infrastruktur. HUT Kabupaten Kepahiang ini juga menurutnya menjadi momentum bersama untuk intropeksi, evaluasi untuk melanjutkan pembangunan ke depan. Kepada Pemkab Kepahiang dalam hal ini bupati dan jajaran, termasuk DPRD sendiri harus bersatu, sejalan dalam menjalankan program-program yang sudah direncanakan. "Izinkan saya berpantun. Naik sepeda ke pekan Sabtu, singgah sebentar di Pulau Papan. Ayo kita bersatu, bangun Kepahiang untuk masa depan," tutupnya. Senada dengan Windra, Bupati Kepahiang Dr. Ir. Hidayattulah Sjahid, MM, IPU menyampaikan kalau dengan usia yang sudah beranjak dewasa ini, harus ada intropeksi dan evaluasi berkaitan pencapaian dan apa saja yang belum tercapai dalam pelaksanaan pembangunan di Kabupaten Kepahiang. "Ke depan, perlu dukungan semua pihak. Sama-sama berbenah menuju perbaikan. Kita juga patut bersyukur karena sudah usia daerah kita sudah memasuki usia ke 18 tahun. Semoga usaha-usaha kita ke depan bisa tercapai untuk Kabupaten Kepahiang yang lebih maju dan sejahtera," kata Bupati. Baca juga : Kilas Balik "Serangan" Covid-19 di Kepahiang Dalam kesempatannya Hidayatullah juga mengakui bahwa ada beberapa pembangunan yang belum terlaksana. Disamping ada puluhan prestasi yang diraih atas pencapaian pembangunan yang telah dilakukan. "Total ada 21 penghargaan yang kita terima. Harapan kita bersama, mudah-mudahan ekonomi negara baik dan kita bisa melakukan pembangunan lebih banyak lagi. Sementara prestasi yang sudah diraih harus bisa dipertahankan," sampai Dayat. Dilanjutkan Dayat, infrastruktur menjadi salah satu yang belum terselesaikan. Masih banyak jalan antar desa yang belum terkoneksi antara satu dan yang lainnya. Namun dirinya memastikan kalau semua itu terjadi, karena anggaran terbatas. "Sementara sektor lain saya rasa sudah berjalan. Seperti bidang pertanian, pendidikan dan kesehatan. Semuannya akan kita perbaiki tapi menyesuaikan kondisi anggaran yang ada," pungkasnya. Pewarta : Efran Antoni/Krn