PDAM Kembali Temukan Pemasangan Pipa Ilegal

RK ONLINE - Direktur PDAM Rejang Lebong Provinsi Bengkulu, Orin Retnowati, ST, MT mengatakan kalau sampai saat ini, PDAM masih terus melakukan pengecekan terhadap jalur pemasangan pelnggan. Tidak sia - sia Orin mengungkapkan kalau dari pengecekan ini, mereka kembali berhasil menemukan sejumlah pemasangan jalur air yang tidak teregistrasi alias ilegal. "Saat ini kita masih menelusuri siapa nama oknum masyarakat yang melakukan pemasangan (penyambungan) ilegal ini," terang Orin, Jumat (15/10/21). Dikatakanya kalau temuan dari hasil pemeriksaan ini ada 3 rumah yang diduga mencuri air milik PDAM. Ketiganya memperoleh air dari rumah lainnya hanya dengan menggunakan 1 meteran saja. Karena dianggap ilegal dan mencuri, Orin mengatakan kalau jaringan air tersebut akan segera diputuskan dan oknum pelakunya akan diberikan sanksi. Menariknya lagi dari informasi sementara yang mereka peroleh, pemasangan ilegal ini dilakukan oleh salah satu oknum PDAM sendiri. "Kalau dari keterangan warga, penyambung ini sudah cukup lama dan warga tidak mengetahui kalau mereka tidak dipasang meteran. Pemasangan ini juga dilakukan oleh salah satu oknum pegawai PDM." sesalnya. Orin melanjutkan jika kedepan mereka akan melakukan penelusuran terhadap oknum pegawai internal PDAM yang melakukannya untuk dimintai pertanggung jawaban. Selain itu saat ini mereka juga melakukan pendataan dan pengecekan pipa di kecamatan lainya. "Jika hal ini terus menerus dibiarkan, yang dikawatirkan PDAM bisa bangkrut," tandasnya.   Pewarta : Gultom