RK ONLINE - Sekitar 50 hektar sawah diwilayah Kecamatan Bingin Kuning dipastikan gagal panen. Pasalnya, bibit padi yang ditanam di sawah warga justru gagal tumbuh. Hal itu diduga disebabkan oleh air Sungai Karat yang masuk ke areal sawah warga minim. Lantaran jebolnya tanggul di seputar wilayah Sabo Desa Bungin Kecamatan Bingin Kuning beberapa waktu yang lalu.
Camat Bingin Kuning, ir. Eva Gustiantina menjelaskan sawah yang terdampak merupakan milik warga Desa Pelabuan Talang Leak, Bungin, Talang Leak I dan sekitarnya. Diakuinya pihaknya sudah meninjau lokasi jebolnya tanggul bersama pihak PT Pertamina Gheotermal Energi (PT PGE). "Jika ditotalkan ada sekitar 50 hektar. Jadi padi yang ditanam tak tumbuh sebagaimana mestinya," singkatnya. Terkait hal itu, Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Lebong H. Mustarani Abidin, SH, M.Si telah menginstruksikan OPD terkait seperti Dinas Pertanian dan Perikanan (Disperkan), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) serta OPD lainnya untuk meninjau langsung lokasi jebolnya tanggul diwilayah Sabo. "Upayakan bantuan bagi petani yang mengalami gagal panen," kata Mustarani. Disisi lain, Pemkab Lebong, juga akan melakukan komunikasi dengan PT PGE untuk membantu mengatasi jebolnya tanggul dengan menggunakan alat berat. "Setidaknya air Sungai Karat tak lagi masuk ke areal sawah milik masyarakat," demikian Mustarani. Pewarta : Eko Hatmono Editor : Candra Hadinata50 Hektar Sawah Dekat Sabo Gagal Panen
Senin 09-03-2020,13:20 WIB
Editor : Rakep Online
Kategori :