2020 Ini Rumah Makan Terapung Difungsikan

CURUP RK - Sejak dibangun 2016 hingga 2019 lalu, Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Rejang Lebong mulai memfungsikan Rumah Makan (RM) terapung Danau Mas Harum Bastari (DMHB) 2020 ini. Seperti dikatakan Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Rejang Lebong, Upik Zumratul Aini. "Ya rumah makan terapung akan difungsikan tahun ini sebagai bentuk dukungan terhadap Wonderful Bengkulu 2020," katanya. Diterangkan Upik, rumah makan tersebut akan diserahkan kepada pihak ketiga untuk mengelolanya. "Nanti pihak ketigalah yang mengelolanya, ya berjualan kopi dan beberapa menu makanan lain. Untuk dapat ke rumah makan terapung, para pengunjung menaiki kapal penyembarangan yang sudah disiapkan. Jadi para wisatawan akan dikenakan biaya penyembarangan saat menuju rumah makan terapung. Kapal penyebrangan ini milik desa yang dikelola lewat Bumdes. Namun hasil dari kapal penyebrangan itu dibagi dua dengan pemerintah daerah," paparnya. Upik menambahkan, rencananya akan ada lagi restoran-restoran dibuka di atas rumah makan terapung. Dengan sistem tempat rumah makan terapung itu dikontrakkan kepada pihak ketiga. "Sudah ada beberapa pemilik restoran yang ada di Curup maupun dari luar Curup yang mengajukan kerjasama mengelola rumah makan terapung tersebut. Dalam kotrak kerjasama ini, kita dari Dinas Pariwisata mematok Rp 100 juta selama setahun. Dana yang dihasilkan dari kontrak kerjasama itu disetor ke pemerintah daerah untuk menunjang PAD," sampai Upik. Menurut Upik, kalau tidak ada halangan maka awal Februari nanti rumah makan terapung sudah ada aktifitas pedangang diatasnya. Dispar Rejang Lebong rencananya akan membersihkan sekeliling rumah makan terapung untuk dijadikan taman bunga. Sehingga nantinya rumah makan terapung tersebut dihiasi taman bunga. "Ada wacana kita disekeliling rumah makan terapung kita hiasi dengan tanaman bunga. Kemudian akan kita bangun juga pondok-pondok kecil untuk bersantai para wisatawan yang datang ke rumah makan terapung," demikian Upik. (cok)