BENGKULU RK - Jalan alternatif Kepahiang-Bengkulu via Desa Susup Kecamatan Merigi Sakti Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng)-PLTA Ujan Mas belum bisa dilalui kendaraan. Jalan amblas, membuat sama sekali tak bisa dilalalui kendaraan. Anggota DPRD Provinsi Bengkulu Dapil Kabupaten Kepahiang, Zainal, S.Sos, M.Si, Minggu (12/1) menerangkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) teknis mesti segera mengambil langkah penanganan darurat. "Ini sifatnya mendesak, makanya kita minta OPD teknis seperti Dinas PUPR segera bertindak. Ya paling tidak jalan kembali bisa dilalui kendaraan walaupun harus bergantian," terangnya. Senada, Anggota DPRD Komisi III DPRD Provinsi Bengkulu, Edwar Samsi, S.Ip, MM menambahkan jalan rusak akibat bencana menti mendapat penanganan cepat. "Bagaimana pun juga jalan itu digunakan masyarakat untuk berbagai macam aktivitas. Karena jalan itu menghubungkan dua daerah yakni Benteng dan Kepahiang, walaupun itu bukanlah jalan utama," kata Edwar. Lebih lanjut, Anggota DPRD Provinsi Bengkulu dari Dapil Kabupaten Bengkulu Utara dan Bengkulu Tengah, Irwan Eriadi, M.Si meminta OPD terkait segera melakukan pengecekan ke lapangan disertai penanganan darurat. "Supaya jalan yang terputus itu bisa kembali dilalui masyarakat," sampainya. Dikhawatirkan, lambannya penanganan akan menyebabkan aktifitas warga sehari-hari menjadi terhambat. "Jalan itu merupakan jalan provinsi yang selama ini sering digunakan sebagai jalan alternatif dari Bengkulu ke Kepahiang. Jadi, memang segera harus mendapatkan penanggulangan," demikian Politisi Gerindra. (dnk)