Jangan Asal Pencet Jerawat, Begini Cara Aman Mengatasi Jerawat yang Sering Membuat Tidak Percaya Diri

Jangan Asal Pencet Jerawat, Begini Cara Aman Mengatasi Jerawat yang Sering Membuat Tidak Percaya Diri

Jangan Asal Pencet Jerawat, Begini Cara Aman Mengatasi Jerawat yang Sering Membuat Tidak Percaya Diri/--www.istockphoto.com

Jangan Asal Pencet Jerawat, Begini Cara Aman Mengatasi Jerawat yang Sering Membuat Tidak Percaya Diri

RK ONLINE - Jerawat yang meradang seringkali menjadi masalah dalam penampilan seseorang. Terutama ketika jerawat tersebut besar, menonjol, dan sudah dalam kondisi meradang. Banyak orang kemudian mencoba memencetnya dengan harapan jerawat akan cepat mengempis.

 

Namun, apakah memencet jerawat berisiko atau aman dilakukan? Apakah sebaiknya jerawat boleh dipencet?

BACA JUGA:Makanan yang Beresiko Menjadi Sumber Penyakit, Waspadai dan Pilih Dengan Bijak!

Dilansir oleh Dokter Dermatologi dan Venereologi, Dr. dr. Fitria Agustina, Sp.DVE, FINSDV, FAADV, memencet jerawat masih bisa dilakukan jika jerawat tersebut belum meradang. Contohnya, ketika jerawat masih berupa komedo atau tahap awal jerawat.

 

"Kalau bentuknya masih komedo, masih boleh dipencet, karena komedo merupakan cikal bakal jerawat yang belum meradang," ungkap Dr. Fitria.

 

Dia menjelaskan bahwa komedo adalah jerawat yang belum meradang, sehingga masih aman dipencet agar tidak ada penumpukan bakteri dalam kulit. Meskipun demikian, disarankan untuk tetap menggunakan peralatan yang steril, seperti ekstraktor komedo atau melakukan eksfoliasi.

BACA JUGA:Mengapa Masih Merasa Ngantuk Padahal Sudah Tidur yang Cukup, Ini Penjelasan Berikut Solusinya

Namun, ketika jerawat sudah meradang, situasinya berbeda. Dr. Fitria menjelaskan bahwa jerawat yang sudah meradang atau memiliki "mata" jerawat tidak boleh sembarangan dipencet, terutama jika menggunakan jari yang tidak steril.

 

"Biasanya orang ingin mencet jerawat saat sudah ada mata jerawat atau sudah menjadi jerawat pustule. Ini tidak boleh sembarangan, kecuali jika yang mencet adalah ahli dermatologi dengan alat-alat yang pastinya steril," tegasnya.

Sumber: