Lebong Yakin Kembangkan Wisata Paralayang
SELEKSI : Salah satu calon peserta Diklat Paralayang saat mengikuti tes wawancara--
RK ONLINE – Pengembangan potensi olahraga wisata Paralayang Bukit Pabes, benar- benar akan dijalankan sesuai rencana.
Bahkan Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Lebong Provinsi Bengkulu juga akan melakukan koordinasi dengan Dinas PUPR-Hub terkait pembangunan sarana dan prasarana penunjangnya. Meliputi, akses jalan, lokasi take off dan titik lokasi landingnya.
Kepala Disparpora Lebong, Riki Irawan, S.Sos, M.Si menyakini dengan dikembangkannya potensi wisata Paralayang Bukit Pabes, akan menambah jumlah kunjungan wisata di Kabupaten Lebong, karena akan menjadi yang pertama di Provinsi Bengkulu.
BACA JUGA:Artis Banyak Cerai, Ustaz Derry Sulaiman : Pernikahan Bukan Soal Pertemuan Dua Insan
"Jika ini dioptimalkan maka akan banyak yang akan berkunjung ke Lebong, dampaknya bukan hanya pariwisata tetapi nantinyap juga pada perekonomian masyarakat dan Kabupaten Lebong" ujar Riki penuh keyakinan.
Selain itu pihaknya juga akan memberangkatkan 4 orang untuk mengikuti Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) pilot Paralayang di Bogor Jawa Barat yang dilaksanakan Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora), wajib berdedikasi dalam mengembangkan olahraga tersebut kurun waktu 5 tahun. Bahkan hal tersebut tertuang dalam surat perjanjian bermaterai yang ditandatangani saat peserta saat mendaftar.
"4 orang yang diberangkatkan sudah mengikuti tes yang dilaksanakan bebarapa waktu lalu, mereka adalah M. Fadil, Nur Rahmadiyana Zahara , Sinta Novi Yanti, dan Yuisca Fitri Septyanti. Keempatnya wajib dengan serius dalam mengambangkan Paralayang di Kabupaten Lebong.
Sumber: