Rejang Lebong Kekurangan Guru ASN
DOK/RK : Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Rejang Lebong, Rezza Pakhlevie, SH--
RK ONLINE - Hingga saat ini Kabupaten Rejang Lebong masih kekurangan jumlah guru berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN). Upaya penambahan terus dilakukan dengan mengusulkan perekrutan CPNS maupun PPPK. Hanya saja jumlah yang diakomodir masih belum bisa memenuhi kebutuhan guru.
"Setiap tahun kami upayakan perekrutan guru baik PPPK maupun CPNS. Ditahun ini hanya PPPK yang diakomodir dengan kuota yang diperoleh 141 formasi khusus tenaga pendidikan atau guru, " kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Rejang Lebong Reza Pakhlevie, SH.
Apalagi, lanjutnya, jumlah .guru ASN di Rejang Lebong setiap tahun terus berkurang akibat pensiun, meninggal dunia maupun pindah tugas ke daerah lain.
"Krisis guru yang terjadi sejak beberapa tahun belakangan menyebabkan beberapa sekolah yang berada di pelosok kekurangan guru ASN, sehingga harus diantisipasi dengan penambahan guru PPPK maupun usulan penerimaan guru melalui seleksi CPNS, " singkatnya.
BACA JUGA:Mayoritas Sekolah Kekurangan Guru
Sementara itu Bupati Rejang Lebong, Drs. H. Syamsul Effendi, MM dalam peringatan Hari Guru Nasional (HGN) ke-77 beberapa waktu lalu mengatakan usulan penambahan guru mulai dari TK, SD, SMP dan SMA sudah setiap tahun diajukan ke pemerintah pusat namun belum disetujui.
"Guru kita ini setiap bulan dan setiap tahun ada yang pensiun sementara pengangkatan guru tidak ada. Kami mengharapkan kementerian terkait bisa memenuhi ketersediaan guru agar tidak ada lagi sekolah yang kosong dan tidak memiliki guru, " singkatnya.
Sumber: