PARAH! Pencuri Kotak Amal Masjid Permu Bawah yang Terekam CCTv Ternyata..

PARAH! Pencuri Kotak Amal Masjid Permu Bawah yang Terekam CCTv Ternyata..

Terduga pencuri kotak amal masjid Permu Bawah yang terekam CCTv saat digiring petugas ke ruangan tahanan.--

RK ONLINE - Terduga pelaku pencuri kotak amal di Masjid Al Hidayah Desa Permu Bawah Kecamatan Kepahiang Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, MA (36) masih menjalani pemeriksaan jajaran penyidik Polsek Kepahiang Polres Kepahiang Polda Bengkulu.

 

Berdasarkan hasil pemeriksaan lanjutan pihak kepolisian diketahui, pria asal Penanjung Panjang Atas Kecamatan Tebat Karai Kabupaten Kepahiang yang terekam CCTv menggondol kotak amal di masjid Permu Bawah ini, sudah berulang kali melakukan pencurian dengan modus serupa.

 

Bahkan hasil penyelidikan pihak kepolisian menunjukan kalau terduga pencuri kotak amal di Masjid Al Hidayah Permu Bawah ini, memang merupakan spesialis pembobol rumah ibadah.

BACA JUGA:Dugaan Korupsi DD ADD Talang Tige Naik Penyidikan

Sebab sebelumnya pria asal Penanjung Panjang yang berstatus sebagai residivis kasus pencurian ini, pernah melakukan pencurian di salah satu gereja yang ada di Kelurahan Pasar Ujung Kecamatan Kepahiang.

 

Saat itu terduga pencuri kotak amal masjid ini, membobol masuk gereja dan berhasil menggondol beberapa alat musik yang ada di dalam gereja Kelurahan Pasar Ujung.

 

"Sebelumnya juga pernah diamankan karena pencurian. Kali ini diamankan karena mencuri kotak amal masjid. Tapi sebelumnya dia juga diamankan karena mencuri alat musik di salah satu gereja di Kelurahan Pasar Ujung," terang Kapolres Kepahiang, AKBP, Yana Supriatna, S.IK, M.Si melalui Kapolsek Kepahiang, Iptu. Desri Zaldi.

BACA JUGA:Terekam CCTv, Ternyata Ini Pelaku Pencurian Celengan Masjid di Permu Bawah!

Dalam melancarkan aksinya di Masjid Al Hidayah, Desri Zaldi mengatakan jika terduga pencuri kotak amal ini beraksi layaknya pencuri profesional. Sebagai spesialis pembobol tempat ibadah, terduga pelaku berhasil menguras Rp 900 ribu uang tunai yang ada di dalam kotak amal, hanya dengan modal sebilah sapu lidi dan tanpa merusak kunci yang ada pada kotak amal tersebut.

 

Sumber: