Tunggu Data BPBD Untuk Perbaiki Infrastruktur Terdampak Bencana

Tunggu Data BPBD Untuk Perbaiki Infrastruktur Terdampak Bencana

DOK/RK : Kepala PUPR Provinsi Bengkulu, Tejo Suroso--

RK ONLINE - Dalam beberapa waktu terakhir akibat kondisi cuaca dengan intensitas hujan yang tinggi menyebabkan terjadinya bencana banjir, longsor hingga pohon tumbang di sebagian besar wilayah Provinsi Bengkulu. Bencana ini menyebabkan beberapa infrastruktur baik jalan hingga jembatan mengalami kerusakan. 

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Bengkulu, Tejo Suroso, ST, M.Si menyampaikan, untuk perbaikan infrastruktur yang rusak akibat bencana pihaknya masih akan berkoordinasi dan menunggu data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).

"Semua data kerusakan infrastruktur baik jalan putus, jembatan putus semuanya ada di BPBD, sehingga perbaikan kerusakan menunggu data dari BPBD. Selain itu, perbaikannya juga belum diketahui menggunakan dana dari PUPR atau anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN)," papar Tejo, Kamis (15/9). 

 

BACA JUGA:Kader HMI Dituntut Kritis dan Berkontribusi

 

Selain itu, penganggaran perbaikan infrastruktur PUPR juga masih menunggu anggaran yang sebelumnya telah diusulkan kepada DPRD Provinsi Bengkulu dalam APBD perubahan 2022. Dimana dalam usulan setiadaknya ada sekitar Rp 5 miliar yang diajukan.

"Nanti ada beberapa pelapis dan drainase dengan APBD perubahan ini akan segera dijalankan perbaikan. Kita juga mengusulkan untuk pemeliharaan rutin sekitar Rp 5 miliar dan disetujui oleh dewan," singkat Tejo. 

Sementara itu, berdasarkan data infografis BPBD Provinsi Bengkulu yang diterbitkan beberapa waktu lalu usai bencana ada sekitar 22 jembatan yang mengalami kerusakan sedang hingga berat dan beberapa bagian jalan putus akibat longsor.

Sumber: