Ingat! Bulan Depan Isi Minyak di SPBU Wajib Pakai Mypertamina

Ingat! Bulan Depan Isi Minyak di SPBU Wajib Pakai Mypertamina

Petugas SPBU Kelobak saat memandu pengemudi mendaftar aplikasi Mypertamina--

RK ONLINE - Penerapan aplikasi Mypertamina untuk pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM) kendaraan di SPBU Kelobak Kecamatan Kepahiang Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu, mulai diterapkan bulan depan.

 

Sesuai dengan peraturan yang sudah diberlakukan oleh Pertamina, syarat aplikasi Mypertamina ini bersifat wajib dan akan mulai diterapkan SPBU di Kelobak terhitung sejak 1 Oktober mendatang. Ini dikatakan Pengawas SPBU Kelobak, Nanang, Rabu 14 September 2022.

 

Nanang mengungkapkan jika kenaikan harga BBM sejak beberapa pekan lalu, membuat sejumlah oknum masyarakat berlomba - lomba untuk menyetok bahan bakar. Seperti kasus 3 pengunjal yang diamankan Satreskrim Polres Kepahiang beberapa waktu yang lalu, aplikasi ini diterapkan sebagai langkah antisipasi dari Pertamina terhadap kelangkaan BBM yang disebabkan oleh mafia minyak.

 

"Jadi untuk di SPBU ini, pengisian BBM sudah mulai menggunakan Mypertamina. Namun untuk resminya nanti pasti akan diresmikan langsung oleh Pertamina," ujar Nanang.

BACA JUGA:Info Beredar! Ada Kelompok Mahasiswa Sebar Virus di Kepahiang

Terkhusus untuk September ini lanjut Nanang, pihaknya masih melayani pengguna kendaraan R4 menggunakan STNK dengan catatan, pemilik kendaraan hari itu juga harus melakukan pendaftaran aplikasi Mypertamina. Sementara pada bulan Oktober nanti, SPBU Kelobak sudah tidak akan melayani lagi pengemudi R4 atau lebih jika masih belum mendaftar di Mypertamina.

 

"Karena tidak bisa langsung serta merta kita terapkan begitu saja. Maka dari itu resminya baru akan mulai diberlakukan Oktober mendatang. Artinya masih ada waktu 1 bulan untuk pengguna kendaraan R4 mendaftarkan kendaraannya," jelas Nanang.

 

Dijelaskan pula bahwa setelah mengisi identitas dan kendaraan di aplikasi Mypertamina, masing - masing pemilik akun akan diberikan barcode yang nantinya akan discan saat melakukan pengisian bahan bakar. Barcode ini menurut Nanang, baru akan muncul selambat - lambatnya 15 hari pasca mendaftar.

 

Sumber: