Rata-rata Bapok Naik

 

RK ONLINE - Distribusi Bahan Pokok (Bapok) di Pasar Kepahiang mengalami keterlambatan. Ini disebakab kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM). Hal ini pun berdampak langsung pada kenaikan sejumlah bahan pokok. Salah satunya yang mengalami keterlambatan distribusi yakni beras. Seperti diakui salah seorang penjual beras, Hendra (33). Menurutnya, kenaikan harga beras terjadi sejak 10 hari terakhir.

Di mana rata-rata harga beras naik Rp 500 per kilogram. Beras jenis biasa dari semula Rp 8.500 per kilogram menjadi Rp 9 ribu per kilogram. Begitu juga

beras premium dari Rp 9.500 per kilogram menjadi Rp 10.000 per kilogram. "Kenaikan harga beras khususnya yang didatangkan dari luar daerah, lantaran distribusi yang melambat, terkendala transportasi yang rata-rata dikarenakan kesulitan mendapatkan bahan bakar," kata Hendra.

 

BACA JUGA:Harga Cabai Bertahan Rp 95 Ribu Hingga Rp 100 Ribu Per Kilogram

 

Hal senada diutarakan pemilik toko grosir bahan pokok di Pasar Kepahiang, Lukman Mursalin. Dia menjelaskan, saat ini harga berbagai bahan pokok di ikut-ikutan naik. Beberapa diantaranya bahan pokok berbahan dasar terigu. "Sejumlah bahan pokok mengalami kenaikan, karena faktor ongkos kirim ke daerah. Namun kami memastikan saat ini ketersediaan bahan pokok dalam keadaan stabil," singkat Lukman.

Sumber: