DAK Pendidikan Menurun
DOK/Net : Ilustrasi DAK--
RK ONLINE - Dana Alokasi Khusus (DAK) bidang pendidikan TA 2022 jauh menurun dibandingkan tahun lalu. Hal ini diakui Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Kepahiang, Nining Fawely Pasju, S.Pt MM. Ia mengatakan, DAK tahun ini hanya senilai Rp 22 miliar, dibanding tahun lalu alokasinya mencapai Rp 41 miliar.
Mengenai penurunan DAK tersebut dikatakan Nining, bukan lantaran ketidakmaksimalan kinerja maupun penyerapan anggaran tahun sebelumnya, tapi lantaran dikarenakan plotting ditingkat pusat yang terbatas. "Tahun ini DAK untuk menunjang infrastruktur pendidikan menurun menjadi Rp 22 miliar," singkat Nining.
Dia menjelaskan, anggaran dana alokasi khusus tersebut akan direalisasikan untuk PAUD, SD, dan SMP di Kabupaten Kepahiang. Antara lain direalisasikan untuk pembangunan fisik dan pengadaan laboratorium dan operasional sekolah. Kemudian, beberapa kegiatan yang sudah terlaksana antara lain adalah sudah dibagikannya 15 unit chromebook yang dibagikan pada 37 sekolah.
"Selain pembangunan fisik, DAK ini direalisasikan untuk pengadaan laboratorium komputer dan operasional yang juga menunjang sarana dan prasarana bidang pendidikan," kata Nining. (rfm)
Sumber: