Desa Juga Berperan

RK ONLINE - Pemerintah desa memiliki peran penting dalam upaya melakukan usaha pencegahan dan penanganan masalah stunting di wilayahnya. Plt. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Kepahiang, Irwan Alfian, SE MT menyampaikan, seluruh pemerintah desa memiliki kewajiban untuk mengalokasikan anggaran untuk penanganan dan pencegahan masalah stunting. Dijelaskan, kewajiban setiap desa dalam mengalokasikan anggaran melalui APBDes untuk pencegahan stunting ini telah diatur dalam peraturan pengelolaan dana desa. Sebab, dalam mengusulkan rencana penggunaan anggaran stunting menjadi salah satu point syarat usulan. "Pemdes wajib mengalokasikan dana desanya untuk penanganan stunting, ini sudah diatur dalam peraturannya," kata Irwan. Diketahui, pemerintah desa memiliki peran strategis dalam upaya pencegahan stunting. Yakni melalui anggaran desa dialokasikan pemberian makanan tambahan bergizi serta dapat menundukung pemenuhan penunjang sarana infrastruktur untuk mendukung kesehatan warga setempat. "Dukungan dari semua pihak seperti dari camat, lurah hingga kepala desa untuk dapat mensukseskan upaya menekan angka stunting di wilayahnya sangatlah diharapkan. Upaya pencegahan ini dilakukan sehingga kedepannya tidak ada lagi kasus stunting di daerah," singkat Irwan. Pewarta : Epran Antoni/Krn
Sumber:
Terkini
Terpopuler
- 1 Berkurang Rp2 Miliar, Dana Desa Kabupaten Kepahiang Turun Jadi Rp80 Miliar
- 2 Alihfungsi Lahan Pertanian Jadi Pemukiman Dilarang, Pemkab Kepahiang Tegakkan LP2B
- 3 KUA Sebut Tanah Wakaf Wajib Miliki AIW!
- 4 Pemkab Kepahiang Anggarkan Dana Hibah Parpol Rp 1,2 Miliar
- 5 Bentrok Hingga Kecelakaan, Roadrace di Kepahiang Mendadak Ricuh!