Kabupaten Kepahiang Peringkat 2 dari Bawah

Kabupaten Kepahiang Peringkat 2 dari Bawah

RK ONLINE - Progres vaksinasi di Kabupaten Kepahiang berada diangka 86,42 persen dari total 118.098 sasaran. Berdasarkan progres vaksin, Kabupaten Kepahiang berada di peringkat 9 atau peringkat ke 2 terbawah dari 9 kabupen dan 1 kota di Provinsi Bengkulu. Kepala Dinkes Kabupaten Kepahiang, H. Tajri Fauzan, S.KM, M.Si menerangkan, progres vaksin Kabupaten Kepahiang dibanding 9 kabupaten dan 1 kota di Provinsi Bengkulu memang berada pada urutan bawah. "Sebenarnya ada peningkatan, sekarang peringkat 9 dari selama ini kita berada di peringkat 10 dari 9 kabupaten dan 1 kota di Provinsi Bengkulu. Vaksinasi akan terus kita lakukan, dengan harapan dapat mengejar diangka 90 persen dan itu sudah masuk kategori baik," kata Tajri. Dengan terus dilaksanakannya vaksinasi dibantu Polres, Satgas Covid-19 termasuk DPRD Provinsi Bengkulu Dapil Kepahiang, progres vaksinasi diyakini akan bisa mencapai 90 persen hingga akhir bulan ini. "Kalau sekarang diangka 86,42 persen atau 95.999 orang yang sudah divaksin. Memang sulit untuk mencapai 100 persen akhir bulan ini, tapi kita tetap optimis bisa mencapai angka 90 persen sesuai data riil di lapangan," papar Tajri. Menurut Tajri, saat ini pihaknya menyasar 9.000 warga Kabupaten Kepahiang yang belum mendapatkan vaksin sesuai dengan hasil pendataan yang dilakukan masing-masing pemerintah kecamatan. "Target 118.098 jiwa dari pemerintah pusat itu terlalu besar dan tidak sinkron dengan jumlah sasaran di Kabupaten Kepahiang. Sebab laporan dari 8 kecamatan, ada belasan ribu warga yang tidak ada orangnya tapi masuk dalam data sasaran vaksin pemerintah pusat. Dari data pihak kecematan juga, hanya ada kisaran 9.000 warga kita yang belum vaksin," ucap Tajri. Dirinya tetap mengimbau warga yang belum divaksin agar segera vaksin. "Vaksinasi ini untuk kesehatan sendiri guna menambah kekebalan imun tubuh dari serangan Covid-19. Warga yang belum vaksin, bisa mendatangi 16 tempat pelayanan vaksinasi yang masih kita sediakan," demikian Tajri.   Pewarta : Epran Antoni/Krn

Sumber: